2. Apa saja peran Rasulullah dlm memajukan peradaban Kota Madinah?
bantu jawab,butuh banget soalnya
1. Bagaimana keadaan kota Madinah ketika Rasulullah hijrah k sana?
Jawaban:
Jawaban nomor 1.Keadaan kota madinah sebelum nabi muhammad hijrah ke madinah adalah kota yang tertinggal dan penuh dengan kejahilan, penduduknya banyak yang bermaksiat, curang dalam jual beli, judi dan prostitusi hingga akhirnya hijrahnya Rasulullah ke kota ini menjadi cahaya bagi kota ini
Penjelasan:
Sebelum Rasulullah Hijrah ke madinah, kota madinah bernama yastrib, dikatakan bahwa nama yastrib merupakan nama dari orang yang membangun kota ini, ada pula yang menyampaikan kata yastrib berasal dari kata tastrib yang berarti kegelapan. Rasulullah tidak suka dengan nama kota ini, yang kemudian beliau mengagntinya menjadi madinah, yang berarti kota, banyak yang menyebutkan kota ini dengan sebutan madinah al munawaroh yang artinya kota yang bercahaya, atau dengan sebutan madinah adn nabawiyah, yang artinya kotanya Nabi.
Sebutan ini tak serta merta diberikan begitu saja, kota madinah awalnya adalah kota yang tertinggal dan penuh dengan kejahilan, penduduknya banyak yang bermaksiat, curang dalam jual beli, judi dan prostitusi hingga akhirnya hijrahnya Rasulullah ke kota ini menjadi cahaya bagi kota ini, bagaimana Rasulullah mengubah kota ini dari luar dan dalam, sehingga kota yang tetinggal ditengah gurun pasri ini kemudian menjadi pusat dari dakwah islam, hingga akhirnya islam menyebar keseluruh dunia.
Bagi umat islam, madinah tidak hanya sekedar kota, namun sebagai 1 dari 2 kota suci, dimana orang-orang islam begitu memuliakan kota ini, karena kota ini merupakan awal penyebaran islam, tempat tinggal Rasulullah selama 10 tahun dan kemudian kekhalifan khulafaur Rasyidin selama kurang lebih 30 tahun, dimana Rasulullahdan banyak sahabat mulia dimakamkan, tempat dari masjid nabawi, dan banyak lagi keistimewaan kota ini.
Saking istimewanya kota ini, ALLAH tidak hanya membuatnya menjadi kota suci bagi umat islam, namun ALLAH juga memrintahkan untuk memulyakan penduduk madinah, karena dahulu penduduk madinahlah yang menerima Rasulullahdan para sahabat muhajirin dengan suka cita, ketika seluruh arab menolak dakwah tauhid Rasulullah