1.Buatlah peta pikiran tentang karya sastra!
2.Sebutkan unsur pementasan!
Penjelasan:
. Dengan memahami unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam bidang ilmu sastra, kamu bisa lebih paham tentang pelajaran Bahasa Indonesia. Yuk, simak pembahasannya berikut!
Pengertian Unsur Intrinsik
Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang ada di dalam batang tubuh suatu karya sastra. Tanpa adanya unsur intrinsik, suatu karya sastra tidak akan terbentuk secara baik. Dengan kata lain, unsur intrinsik merupakan fondasi dasar dari karya sastra.
Setiap karya sastra, baik itu berbentuk prosa, puisi, ataupun drama, memiliki unsur-unsur intrinsik di dalamnya. Namun, masing-masing bentuk karya sastra itu memiliki bentuk unsur-unsur intrinsik tersendiri. Untuk bentuk prosa, unsur intrinsiknya terdiri dari tema, tokoh, alur, latar, perwatakan atau penokohan, gaya bahasa, sudut pandang, dan amanat.
Sedangkan, untuk bentuk puisi, unsur intrinsiknya terbagi menjadi dua, unsur kebahasaan, unsur pengujaran, unsur peruangan, dan unsur bunyi. Dan, untuk drama, kurang lebih tidak jauh berbeda dengan prosa, memiliki unsur tema, tokoh, perwatakan atau penokohan, alur, latar, gaya bahasa, sudut pandang, dan amanat.
2 .Unsur daripada pementasan drama adalah :
Naskah drama
Pemain
Sutradara
Tata rias
Tata busana
Tata panggung
Tata lampu
Tata suara
Penonton
Pembahasan
Drama adalah sebuah bentuk daripada genre karya sastra yang dimana akan melakukn penggambaran dari sebuah kehidupan manusia dengan menggunakan gerak. Kemudian drama sendiri akan melakukan penggambaran realita kehidupan, watak, hingga sebuah bentuk dari tingkah laku manusia dengan cara melalui berbagai macam bentuk peran dan juga dialog yang dimana akan dilakukan pementasan. Dari sebuah kisah yang dimana akan berada didalam drama tersebut akan melakukan sebuah pemuatan daripada konflik hingga emosi yang secara khusus akan dilakukan penujuan guna untuk melakukan pementasan dari sebuah teater.
jawaban tercedas ya kak:)
Jawaban:
Drama adalah sebuah bentuk daripada genre karya sastra yang dimana akan melakukn penggambaran dari sebuah kehidupan manusia dengan menggunakan gerak. Kemudian drama sendiri akan melakukan penggambaran realita kehidupan, watak, hingga sebuah bentuk dari tingkah laku manusia dengan cara melalui berbagai macam bentuk peran dan juga dialog yang dimana akan dilakukan pementasan. Dari sebuah kisah yang dimana akan berada didalam drama tersebut akan melakukan sebuah pemuatan daripada konflik hingga emosi yang secara khusus akan dilakukan penujuan guna untuk melakukan pementasan dari sebuah teater.
Sebutkan unsur pementasan!
- naskah drama
- pemain
- sutradara
- tata rias
- tata busana
- tata panggung
- tata lampu
- tata suara
- penonton
a. Naskah
Naskah adalah karangan yang berisi cerita atau lakon. Dalam naskah tersebut termuat nama-nama dan lakon tokoh dalam cerita, dialog yang diucapkan para tokoh dan keadaan panggung yang diperlukan. Bahkan kadang-kadang juga dilengkapi penjelasan tentang tata busana, tata lampu dan tata suara (musik pengiring)
b. Pemain
Pemain adalah orang yang memeragakan cerita, berapa jumlah pemain yang disesuaikan dengan tokoh yang dibutuhkan dalam cerita, setiap tokoh akan diperankan seorang pemain
c. Sutradara
Sutradara adalah pemimpin dalam pementasan, tugas sutradara sangat banyak dan beban tanggung jawabnya cukup berat, sutradara memilih naskah, menentukan pokok-pokok penafsiran naskah, pemilihan pemain, melatih pemain dan mengkoordinasikan setiap bagian
d. Tata Rias
Fungsi tata rias adalah menggambarkan tokoh yang dituntut misalnya seorang pemain memerankan tokoh kakek maka wajah dan rambutnya dibuat tamak tua.
e. Tata Busana
Penata rias dan penata busana harus bekerjasama saling memahami, saling menyesuaikan, penata rias dan penata busana harus mampu menafsirkan dan memantaskan rias dan pakaian yang terdapat dalam naskah cerita misal tokoh nenek melarat, maka pakaian yang dikenakan tidak menggunakan pakaian yang bagus dan mahal, karena kesalahan dalam busana dapat juga mengganggu jalannya cerita.
f. Tata Lampu
Pengaturan cahaya di panggung dibutuhkan untuk mendukung jalan cerita yang menerangkan tempat dan waktu kejadian pada sebuah cerita, untuk menggambarkan kejadian pada malam hari atau siang hari, menggambar kejadian misal di tempat romantis.
g. Tata Suara
Musik dalam pertunjukan drama adalah untuk mendukung suasana, misal penggambaran kesedihan, ketakutan, kemarahan dan lain-lain misal penggambaran cerita kesedihan seorang anak, kalau diiringi musik yang sesuai, tentu kesedihan ini akan lebih terasa diiringi musik berirama lembut, alat musik yang digunakan hanya seruling yang mendayu-dayu, ketika adegan kemarahan diiringi musik berirama cepat dan keras, penata musik berirama cepat lagu yang sudah ada ataupun menciptakan lagu sendiri, penata suara harus memiliki kreativitas yang tinggi.
h. Penonton
Penonton termasuk unsur penting dalam pementasan. Bagaimanapun sempurnanya persiapan, kalau tak ada penonton rasanya tak akan dimainkan. Jadi, segala unsur yang telah disebutkan sebelumnya pada akhirnya untuk penonton.