2.bukan contoh teks fiksi sejarah
3.ciri-ciri teks fiksi sejarah
4.definisi teks fiksi sejarah
1.Contoh teks fiksi sejarah
1. Danau Toba
Kehidupannya bertani dan menangkap ikan suatu hari ia dapat menangkap ikan emas yang ajaib dan bisa berbicara seperti manusia.
Dengan kejanggalan tersebut toba membawa pulang ikan emas tersebut. Setelah di bawa pulang berubah menjadi seorang wanita cantik. Ikan emas itu mendapat kutukan karena telah melanggar aturan para dewa.
Ikan meminta toba agar tidak membocorkan rahasia itu. Dan toba bersedia asalkan mau menikah dengan toba. dan gadis tersebut di beri nama mina keduanya hidup rukun dan di karuniai anak laki-laki yang bernama samosir.
Ibunya menyuruh mengantarkan makan ke sawah untuk ayahnya namun dia menolak. Karena sering dipaksa maka dengan kesal ia mau mengantarkannya,di tengah perjalanan makan itu malah dimakan oleh samosir. Dan sering terlambat membuat ayahnya marah ke samosir.
Akhirnya toba memukul dan mengatakan anaknya dengan “dasar anak ikan yang kurang ajar”. Sang anak pun pulang dan menangis kemudian menanyakan apakah benar kalau anak ikan.
Sang ibu terkejut mendengar suaminya telah melanggar janjinya. Seketika itu hujan dan petir,hingga membuat sungai meluap dan banjir besar. Karena air semakin banyak tergenanglah lembah dan toba tidak bisa menyelamatkan dirinya.
Dan diberilah nama danau toba dan pulau samosir yang berada di tengahnya.
2. Perjuangan Mempertahankan Peringkat
Namaku yanuar,merupakan seorang siswa sekaligus santri laki-laki yang berumur 17 tahun. waktu tersebut aku tetap duduk di bangku kelas xi semester 3. & kali ini waktu untuk pengambilan raport akhir semester gasal berbagai minggu yang lalu.
Aku mengambil raport sendiri sebab orang tua sangat sibuk untuk mencari nafkah. sebab aku di pesantren waktu tersebut juga aku pulang sesudah mengambil raport .
Sesudah mengambil raport aku sesaat membukanya tetapi hasil belajar selagi 6 belakang lumayan yaitu dengan rata-rata 7,3. tetapi hal tersebut belum lumayan untukku.
Akupun berjanji sesudah liburan bakal lebih giat & tekun untuk belajarnya. & tidak terasa waktu liburan hampir habis. & waktunya untuk kembali menambah prestasi belajar.
Nyatanya waktu cepat berlalu & buktinya sudah akhir semester genap & cocoknya kenaikan kelas. sesudah ujian semester saatnya saat ini mengenal hasil yang telah ku perjuangkan selagi 6 bulan.
Akupun langsung mengambil raportnya & guru wali kelas saya memberikan bungkusan & saya agak kebingungan. & sesudah saya buka raport nyatanya kualitas saya meningkat mesikipun tetap di 3 besar.
Saya percaya bahwasanya usaha yang bersungguh-sungguh tidak bakal tidak jauh sama hasilnya. Pesan moral yang terkandung adalah :
Supaya rutin bersungguh-sungguh dalam belajar ataupun hal yang bagus,sebab usaha tidak bakal mengecewakan hasil yang bakal anda bisa.
3. a.)Memberitakan perasaan lewat percakapan.
b.)Kejadian benar – benar sejarah / fakta namun di selipkan suatu fiksi / khayalan agar menarik/ teks tersebut tidak menceritakan kisah sebenarnya.
c.)Dipengaruhi oleh subyektivitas pengarangnya.
d.)Dapat menimbulkan emosi pembacanya.
4.Teks fiksi sejarah adalah cerita yang tokohnya merupakan tokoh fiksi tapi latarnya atau alurnya ada kaitannya dengan kejadian yang berhubungan dengan sejarah.