2.apa sebabnya lensa tidak boleh digosok dgn bnda kasar?
1.jelaskan cara membuat preparat irisan!
Karena jika lensa digosok dengan benda kasar, lensa tersebut akan baret dan mengganggu/merusak fungsi lensa tersebut
Semoga dapat membantu ^ ^
Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan
1.-. Persiapan di laboratorium, menyediakan semua alat dan bahan yang diperlukan. Dan membuat larutan-larutan yang diperlukan
– Fiksasi specimen dengan fiksatif BOUIN
-. Melakukan pencucian dan dehidrasi
-. Fiksatif dibuang dan berturut-turut diganti dengan
Alkohol 50%
Alkohol 50%
Alkohol 70%
Alkohol 95%
Alkohol 100%
-. Melakukan dealkoholisasi.
Alkohol dibuang, berturut-turut diganti dengan
Campuran Alkohol : xilol = 3:1
Campuran Alkohol : xilol = 1:1
Campuran Alkohol : xilol = 1:3
Xilol Pertama
Xilol kedua.
Campuran xilol : paraffin = 1:9 disimpan selama 24 jam dengan suhu 57oC . Melakukan infiltras
Campuran xilol-parafin dibuang, diganti dengan paraffin murni dalam suhu 57oC
- Parafin dibuang, diganti yang baru
- Membuat blok/balok paraffin
- Membuat irisan dengan mikrotum dengan ketebalan 8 mikronmeter.
-. Mengiris balok paraffin dan direkatkan pada kaca benda yang telah diolesi perekat Mayer (Gliserin-Albumin).
- Meletakkan irisan dalam thermostat dengan suhu 45oC sampai pita paraffin meregang
- Deparafinisasi
Xilol : Alkohol = 3 : 1
Xilol : Alkohol = 1 : 1
Xilol : Alkohol = 1 : 3
Akohol absolute
- Pewarnaan
Pewarnaan ganda dengan Hematoksilin dan Eosin. Berturut-turut kaca benda ditetesi dengan:
-. Alkohol absolute
Alkohol 95%
alkohol 90%
alkohol 80%
Alkohol 70%
alkohol 60%
Alkohol 50%
alkohol 40%
Alkohol 30%
Hematoksilin
Alkohol 30%
Alkohol 50%
Alkohol 70%
Alkohol 95%
E o s i n
Alkohol absolute
Alkohol absolute
Campuran alcohol : xilol = 3:1
Campuran alcohol : xilol = 1:1
Campuran alcohol : xilol = 1:3
Xilol pertama
Xilol kedua
-. Irisan ditutup dengan kaca penutup yang telah ditetesi dengan entellan. 16. Preparat dikeringkan dalam thermostat dengan suhu 45oC
2.agar tidak terdapat goresan pada lensa, dikarenakan lensa sangat sensitif sama goresan bahkan kain yang terdapat pasir dikit dan halus juga dapat menggores lensa. Dan apabila lensa sudah tergores maka kinerjanya dan fungsinya kurang optimal lagi, dan apabila digunakan terlihat buram. contah sederhananya pada kacamata, apabila u gosok dengan kain kasar maka kacanya akan terdapat goresan dan apabila digunakan terlihat buram.