3. Sebutkan huruf-huruf Al Syamsiyah dan beri contoh 5!

Posted on

4. Sebutkan huruf-huruf Al Qomariyah dan beri contoh 5!
5. Tulislah Q.S. Al Mujadalah :11 beserta arti !
6. Apa makna Asma'ul Husna berikut :
c. Al-Alim
c. As – Sami
d. Al – Khabir
d. Al-Basir
7. Apa makna Asma'ul Husna ?
8. Sebutkan hikmah beriman kepada Allah SWT !
9. Sebutkan cara-cara untuk memberikan nasihat kepada orang lain !
10. Carilah cerita atau kejadian nyata tentang Al – Khabir dan Al – Basir !​

3. Sebutkan huruf-huruf Al Syamsiyah dan beri contoh 5!

Jawaban:

5)

Arab-Latin: Yā ayyuhallażīna āmanū iżā qīla lakum tafassaḥụ fil-majālisi fafsaḥụ yafsaḥillāhu lakum, wa iżā qīlansyuzụ fansyuzụ yarfa'illāhullażīna āmanụ mingkum wallażīna ụtul-'ilma darajāt, wallāhu bimā ta'malụna kha

bīr

TERJEMAH ARTINYA orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

6) Al-AliM ( العليم )

       Allah memiliki nama( العليم ) Al 'Alim artinya Maha Mengetahui. Allah mengetahui segala yang ada di Iangit dan di bumi, yang tersembunyi dan yang tampak. Tldak ada yang luput dari pengetahuan Allah. Allah tidak pernah lupa terhadap apa yang diketahui-Nya.

C.     As-Sami (السَّمِيعُ)

            Allah memiliki nama As Sami‘(السَّمِيعُ)artinya Maha Mendengar. Allah mendengar dan memahami seluruh suara meski dengan bahasa yang berbeda-beda. Dia mendengar setiap suara manusia, baik yang keras maupun rendah. Allah juga mendengar suara makhluk-Nya yang Iain seperti hewan, tumbuhan, dan jin.

AL-KHABIR artinya adalah bahwa Allah SWT Maha Waspada. Dalam arti Allah SWT mengetahui semua bahkan perkara yang sangat kecil dan tersembunyi sekalipun diketahui Allah SWT dengan baik sebab tidak ada yang terkadi di semesta tanpa seizinAllah SWT.

 Al-Basir yang berarti Yang Maha melihat, jadi dapat kita simpulkan bahwa karena Allah maha melihat makaAllah akan melihat semua perbuatan yang kita kerjakan sekalipun kita bersembunyi dari keramaian orang Allah tetap melihatnya

7) Asmaulhusna (bahasa Arab: الأسماء الحسنى, translit. al-asmā’ al-ḥusnā‎) adalah nama-nama Allah, Tuhan dalam Islam, yang indah dan baik. Asma berarti nama (penyebutan) dan husna berarti yang baik atau yang indah, jadi asmaulhusna adalah nama nama milik Allah yang baik lagi indah.

Asmaulhusna

nama-nama Allah adalah alamat kepada zat yang mesti kita ibadahi dengan sebenarnya. Meskipun timbul perbedaan pendapat tentang arti, makna, dan penafsirannya, akan tetapi yang jelas adalah kita tidak boleh musyrik dalam mempergunakan atau menyebut nama-nama Allah.

8) Beriman kepada Allah Ta’ala berarti kita meyakini dan mempercayai bahwa Allah Ta’ala adalah pencipta kita, penguasa alam jagat raya, mengatur segala sesuatu sesuai dengan kehendak-Nya, yang merupakan satu-satunya dzat yang wajib kita sembah. Dan dibawah ini adalah beberapa hikmah atau faidah yang bisa kita dapatkan dengan beriman kepada Allah Ta’ala, silahkan disimak baik-baik:

Hati ini menjadi tenang dan tenram, tidak gelisah dan gundah.

Mendapatkan petunjuk dan perlindungan dari Allah Ta’ala.

Senantiasa menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Menjadi sosok yang peduli dengan lingkungan sekitar.

Senantiasa melakukan amal sholeh dan mencegah terhadap yang munkar.

Dan tentunya ada banyak sekali faidah-faidah yang bisa kita dapatkan lainnya dari beriman kepada Allah Ta’ala misalnya merasa senantasa diawasi oleh Allah Ta’ala, menghadapi setiap problematika kehidupan dengan tenang dan sabar, Gemar mensyukuri setiap nikmat-Nya, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Nah itulah tulisan singkat kami mengenai beberapa hikmah yang bisa kita petik dari bener-benar mengimani adanya Allah Ta’ala. Semoga tulisan yang singkat ini bisa memberikan manfaat kepada para pembaca sekalian yang budiman, terima kasih banyak dan sampai jumpa pada tulisan kami selanjutnya.

9) Nasihat didasari niat ikhlas

Menasihati dengan cara yang benar sesuai syariat

Gunakan kata-kata yang baik

Tabayun

Jangan Suuzhan

Jangan memaksa agar nasihat diterima

Tidak Menasihati di depan umum

Jangan melakukan tahrisy