31. Perhatikan kutipan cerpen berikut

Posted on

"Aku tahu sejak pikiranmu bekerja
menyusun taktik untuk mengambil uang
proyek bantuan pendidikan anak-anak yatim
dan orang-orang miskin dari kas negara."
Laki-laki itu kembali tersengat Jantungnya
berdetak keras. Dadanya terasa sesak
"Waktu itu, aku sudah bilang, jangan
ambil hak orang lain. Apalagi hak anak yatim
dan orang miskin. Tuhan pasti marah."
Dada laki-laki bertambah sesak. Keringat
dingin mengalir deras dari jutaan pori-porinya.
"Tapi, kamu nekat. Kamu bersekongkol
dengan wadya balamu di departemenmu dan
orang-orang parlemen Kalian ramai-ramai
mengarang proyek Menyutradarai banyak
orang untuk meyakinkan bahwa proyek itu
nyata. Dana pun mengucur dan kalian minum
darah anak-anak yatim dan orang miskin
Tanpa malu."
"Maal, saat itu saya khilat."
Dikutip dari Indra Tranggono, "Sumur Gumuling dalam Kasur
Tanah Cerpen Puhan Komnas 2017. Jakarta
Kompas, 2018
Penyebab konflik dalam kutipan cerpen
tersebut adalah …
A Laki-laki dalam kutipan cerpen tersebut
memergoki orang lain telah mengambil
hak anak yatim
B. Laki-laki dalam kutipan cerpen tersebut
telah mengambil hak anak-anak yatim
dan orang miskin.
C Laki-laki dalam kutipan cerpen tersebut
terkejut dan bingung karena penilaku
buruknya diketahui orang lain
D. Laki-laki dalam kutipan cerpen tersebut
memberikan nasihat kepada orang yang
mengambil hak anak yatim
Laki-laki dalam kutipan cerpen tersebut
mengaku sudah khilaf telah mengambil
hak orang miskin​

31. Perhatikan kutipan cerpen berikut

Jawaban:

B

Penjelasan:

laki laki dalam kutipan cerpen tersebut telah mengambil hak anak yatim dan orang miskin.