Hasil pengurangan dari pecahan campuran 4 5/6 – 2 3/4 adalah​

Posted on

Hasil pengurangan dari pecahan campuran 4 5/6 – 2 3/4 adalah​

Jawaban Terkonfirmasi

Sesuai ketentuan operasi hitung pengurangan pada pecahan campuran, maka 4⅚ – 2¾ = 2 frac{1}{12} .

Penjelasan :

Pecahan adalah bilangan rasional yang membandingkan proporsi atau bagian sebuah bilangan terhadap keseluruhan bilangan. Suatu pecahan yang dinyatakan sebagai  frac{a}{b}  (dibaca a per b) diartikan sebagai a bagian dari keseluruhan ba berperan sebagai pembilang, sedangkan b berperan sebagai penyebut dan keduanya dapat dikembangkan atau disederhanakan menjadi pecahan lain yang senilai dengan menggunakan faktor pengali atau faktor pembagi yang sama guna mempermudah operasi hitungnya.

Kali ini kita akan mengulas bagaimana melakukan operasi hitung pengurangan pada pecahan campuran. Bagaimana caranya? Yuk, kita simak pembahasan soal berikut!

 

PEMBAHASAN SOAL :

Dalam operasi hitung pecahan campuran, kita dianjurkan untuk mengubah pecahan campuran terlebih dahulu menjadi pecahan biasa supaya lebih mudah pengerjaannya. Setelah itu, kita akan pakai ketentuan operasi hitung pengurangan pada pecahan, di mana :  frac{a}{b}  frac{c}{d} =  frac{ frac{e}{b}.a - frac{e}{d}.c}{e} dengan e merupakan KPK dari b dan d. Maka,

4⅚ – 2¾

=  frac{29}{6}  frac{11}{4}

=  frac{frac{12}{6}.29 - frac{12}{4}.11}{12}

=  frac{58 - 33}{12}

=  frac{25}{12}

atau

2 frac{1}{12}

 

Pelajari lebih lanjut :

 

DETAIL JAWABAN

MAPEL : MATEMATIKA

KELAS : VI

MATERI : PENGERJAAN HITUNG BILANGAN PECAHAN

KODE SOAL : 2

KODE KATEGORISASI : 6.2.6

 

#AyoBelajar

Hasil dari operasi hitung pengurangan pecahan 4frac{5}{6}-2frac{3}{4} adalah 2frac{1}{12}.

Pendahuluan:

Pecahan merupakan suatu bilangan yang menyatakan suatu bagian dari keseluruhan. Pecahan biasanya dinyatakan dalam bentuk umum yaitu frac{x}{y}, dimana letak x adalah pembilang yang melambangkan jumlah bagian dari keseluruhan, sedangkan letak y adalah penyebut yang melambangkan jumlah keseluruhan.

Pecahan murni merupakan suatu bilangan pecahan yang memiliki nilai pembilangnya yang lebih kecil dari nilai penyebutnya, karena itu pecahan murni tidak bisa disederhanakan menjadi pecahan campuran.

Pecahan tidak murni merupakan suatu bilangan pecahan yang memiliki nilai pembilangnya yang lebih besar dari nilai penyebutnya, karena itu pecahan ini masih bisa disederhanakan menjadi pecahan campuran.

Jenis-jenis pecahan:

1. Pecahan Biasa

Pecahan biasa adalah pecahan yang terdiri dari pembilang dan penyebut, di mana bilangan pembilang merupakan beberapa bagian dari nilai penyebut.  

2. Pecahan Campuran

Pecahan campuran adalah bentuk pecahan yang memiliki 3 sisi, yaitu sisi depan, atas, dan bawah. Di mana sisi depan adalah bagian penuh pada bagian pecahan.

3. Pecahan Per Seratus (Persen)

Persen yaitu pecahan yang biasanya memiliki nilai penyebut yaitu 100 yang dilambangkan dengan tanda persen ( % ).    

4. Pecahan Desimal

Pecahan desimal yaitu pecahan dengan bagian penyebut memiliki kelipatan bilangan 10 yang dilambangkan dengan tanda koma ( , ).

Operasi Hitung Pecahan:

Operasi hitung pecahan yaitu operasi hitung bilangan yang bisa dinyatakan dalam bentuk rasional. Berikut jenis-jenis operasi hitung pecahan yang telah dikelompokan:

1. Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan  

Operasi hitung pecahan ini jika ingin dilakukan maka penyebut pecahan harus disamakan dengan Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK).

Berikut cara menghitung operasi hitung pecahan ini:

boxed{sf:A.:Penyebut:yang:sama:boxed{frac{a}{b}+frac{c}{b}=frac{a+c}{b} }:dan:boxed{frac{a}{b}-frac{c}{b}=frac{a-c}{b} }}

{boxed{sf:B.:Penyebut:yang:berbeda:boxed{frac{a}{b}+frac{c}{d}=frac{ad+bc}{bd} }:dan:boxed{{frac{a}{b}-frac{c}{d}=frac{ad-bc}{bd}}}}

2. Operasi Hitung Perkalian Pecahan

Operasi hitung pecahan ini dilakukan dengan cara langsung mengkalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut tanpa harus menyamakan penyebutnya terlebih dahulu.  

Berikut cara menghitung operasi hitung pecahan ini:

boxed{frac{a}{b}timesfrac{c}{d}=frac{atimes c}{btimes d}}

3. Operasi Hitung Pembagian Pecahan

Cara melakukan operasi hitung pecahan ini kita gunakan sistem kebalikan untuk membalikan letak pembilang dan penyebut, kemudian lakukan operasi hitung perkalian biasa.

Berikut cara melakukan operasi hitung pecahan ini:

boxed{frac{a}{b}divfrac{c}{d} =frac{a}{b}timesfrac{d}{c}=frac{atimes d}{btimes c}}

Pembahasan Soal:

Diketahui:

Kita harus menyamakan nilai penyebut terlebih dahulu pada operasi hitung pengurangan pecahan dengan sistem KPK.

Ditanyakan:

4frac{5}{6}-2frac{3}{4}=?

Penyelesaian:

4frac{5}{6}-2frac{3}{4}

sf:=(frac{6times4+5}{6})-(frac{4times2+3}{4}):[Proses:mengubah:pecahan:biasa:menjadi:pecahan:campuran]

=frac{29}{6}-frac{11}{4}

sf:=(frac{29times2}{12})-(frac{11times3}{12}):[Proses:menyamakan:nilai:penyebut:pecahan]

=frac{58}{12}-frac{33}{12}

=frac{58-33}{12}

=frac{25}{12}

boxed{=2frac{1}{12} }

⇒ Proses mengubah pecahan biasa menjadi pecahan biasa kita harus membagi nilai pembilang dengan nilai penyebut di mana hasilnya diletakkan di sisi depan pecahan, kemudian kita letakkan sisanya pada bagian pembilang. Berikut langkah-langkahnya:

sf:Hasilfrac{Sisa}{Penyebut:sebelumnya}

sf:=25div12=2:sisa:1to:2frac{1}{12}

Kesimpulan:

Jadi, hasil dari operasi hitung pecahan tersebut adalah 2frac{1}{12}.

Pelajari Lebih Lanjut:

Detail Jawaban

Mapel : Matematika

Kelas : 6 (VI) SD

Materi : Operasi hitung pecahan

Kode soal : 2  

Kote kategorisasi : 6.2.6

Kata kunci : Mencari hasil operasi hitung pengurangan pecahan 4frac{5}{6}-2frac{3}{4}

Gambar Jawaban