Rumus usaha dalam termodinamika
Mata pelajaran: Fisika
Kelas: 11 SMA
Kategori: termodinamika
Kata kunci: usaha termodinamika
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP: 11.6.10
Jawaban:
Secara umum, usaha termodinamika dirumuskan sebagai:
W = p ( ΔV) = p (V2 – V1)
Selanjutnya, usaha yang dilakukan oleh sistem (gas) terhadap lingkungannya
bergantung pada proses -proses dalam termodinamika, di antaranya proses
isobarik, isokhorik, isotermal, dan adiabatik.
Pada proses isokhorik, usaha termodinamiknya bernilai nol karena perubahan
volumnya juga nol.
Pada proses isotermal, usaha termodinamiknya dirumuskan dengan:
W = n.R.T ln (V2/V1)
Pada proses adiabatik, usaha termodinamiknya dirumuskan dengan:
W =
dimana y adalah tetapan Laplace.
Pembahasan lebih lanjut:
Berikut ini contoh soal usaha termodinamika:
Diketahui:
V1 = 3 liter
V2 = 4 liter
P = 2×10⁵ Pa
Ditanya:
W = ?
Jawab:
Soal tersebut terjadi pada proses isobaris karena tekanannya tetap.
Untuk mencari usaha, gunakan persamaan
W = p ( ΔV) = p (V2 – V1)
W = 2×10⁵ (4 L – 3 L) × 10–3 m3 = 200 Joule.
Jadi usaha yang dilakukan gas sebesar 200 Joule.
Nilai W dapat berharga positif atau negatif bergantung pada ketentuan
berikut:
a. Jika gas memuai sehingga perubahan volumenya berharga positif, gas
(sistem) tersebut dikatakan melakukan usaha yang menyebabkan volumenya bertambah.
Dengan demikian, usaha W sistem berharga positif.
b. Jika gas dimampatkan atau ditekan sehingga perubahan volumenya berharga
negatif, pada gas (sistem) diberikan usaha yang menyebabkan volume sistem
berkurang. Dengan demikian, usaha W pada tersebut sistem ini bernilai negatif.