Peristiwa sa’i dalam ibadah haji dan umrah untuk mengenang perbuatan ibunda Nabi Ismail as.yang baernama ?

Posted on

——————————-
——————————-
plis tolong jawab ya

Peristiwa sa’i dalam ibadah haji dan umrah untuk mengenang perbuatan ibunda Nabi Ismail as.yang baernama ?

jawaban :

SITI HAJAR

penjelasan :

Sa'i wajib dilakukan bagi siapa saja yang melaksanakan rukun islam yang kelima yaitu naik haji bila mampu. Oleh sebab itu, tidaklah sah haji atau umroh seseorang jika tidak melakukan sa’i. Sebagaimana dalam firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala :

إِنَّ ٱلصَّفَا وَٱلْمَرْوَةَ مِن شَعَآئِرِ ٱللَّهِ

“Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah sebagian dari syi'ar Allah”

{ QS Al-Baqarah (2) ayat 158)

SEJARAH SA’I

Pada hakikatnya, sa’i ini bersumber dari perintah Allah yang diturunkan kepada Nabi Ibrahim a.s. ketika beliau hendak melakukan hijrah dari Palestina ke Baitullah di Mekkah bersama dengan istrinya, Siti Hajar dan juga anaknya, Nabi Ismail a.s yang saat itu masih bayi.

Ketika hijrah, kondisi Baitullah kala itu bagaikan padang pasir yang sangat tandus dan juga gersang. Saat mereka tiba di Baitullah, Allah menguji keimanan Nabi Ibrahim a.s. supaya kembali ke Palestina dan meninggalkan anak serta istrinya di sekitar Baitullah. Akhirnya, Nabi Ibrahim pun kembali ke Palestina, sedangkan istrinya saat itu mengalami kehabisan persediaan makanan dan juga air susu untuk Nabi Ismail. Siti Hajar pun berusaha mencari mata air untuk anaknya Ismail yang sedang kehausan.

Saat itu, Siti Hajar terus mencari mata air dengan cara berlari-lari kecil, mondar-mandir dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah sebanyak 7 kali. Pada akhirnya, Allah pun memerintahkan kepada bumi supaya memberikan air untuk Siti Hajar dan juga anaknya Ismail. Saat itu juga keluarlah mata air yang tidak habis-habisnya hingga saat ini yang diberi nama mata air zam-zam.