Tolong Jawab Dengan Serius !!Pelajaran Akidah Akhlak Kelas 7(Pertanyaan ada di gambar)​

Jawaban:

1.maani:sifat bukti pada dzat

2.bukti dzat adanya sifat

3.a.qodiron

b.muridan

c.aliman

d.hayyan

e.samian

f.basiron

g.mutaqaliman

4.

5.إِنَّمَآ أَمْرُهُۥٓ إِذَآ أَرَادَ شَيْـًٔا أَن يَقُولَ لَهُۥ كُن فَيَكُونُ

Arab-Latin: Innamā amruhū iżā arāda syai`an ay yaqụla lahụ kun fa yakụn

Terjemah Arti: Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" maka terjadilah ia.

Penjelasan:

nomor 4 maaf gk tau

1. Sifat Ma'ani, maksudnya adalah sifat-sifat Allah yang penggambaran (Tajalli) makna lahir sifat-sifat tersebut pada manusia atau Sifat Ma`ani adalah sifat yang keberadaannya berdiri pada Zat Allah s.w.t yang wajib baginya hukum, sifat yang sudah tentu atau wajib atau sudah pasti melekat pada Allah SWT.

2. Sifat Ma'nawiyah adalah sifat yang mulazimah atau menjadi akibat dari sifat ma'ani atau sifat MA’NAWIYAH adalah sifat yang melekat pada Allah SWT karena tidak bisa dipisahkan dari sifat Ma’ani. Artinya bahwa sifat Ma’nawiyah ini adalah merupakan konsekuensi dari adanya sifat Ma’ani.

3. Terdapat 7 sifat Ma’nawiyah ini, antara lain adalah:

_ Kaunuhu Qadiran adalah Allah Maha Kuasa

_ Kaunuhu Muridan adalah Allah Maha Menentukan

_ Kaunuhu Aliman adalah Allah Maha Mengetahui

_Kaunuhu Hayyan adalah Allah Maha Hidup

_ Kaunuhu Sami’an adalah Allah Maha Mendengar

_ Kaunuhu Bashiran adalah Allah Maha Melihat

_ Kaunuhu Mutakalliman adalah Allah Maha Berkata-kata.

4. Sifat ini terdiri dari tujuh sifat, – Qudrat, Iradah, – Ilmu, – Hayat, – Sama’, – Bashar dan – Kalam.

Sifat Mustahilnya : ’Ajez (lemah), Karahah (terpaksa), Jahil (bodoh), Maut (mati), Shamam (tuli), ’Ama (buta), Bakam (bisu).

Sifat mustahil bagi ALLAH adalah sifat yang mustahil dan TIDAK AKAN dimiliki oleh Allah. Jadi,.sifat mustahil adalah kebalikan dari sifat wajib bagi ALLAH.

5. اِنَّمَآ اَمْرُهٗٓ اِذَآ اَرَادَ شَيْـًٔا ۖ اَنْ يَّقُوْلَ لَهٗ كُنْ فَيَكُوْنُ ﴿يس : ۸۲﴾ : innamaa amruhu idzaa araada syay-an an yaquula lahu kun fayakuunu

Terjemahan Indonesia: Sesungguhnya urusan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu Dia hanya berkata kepadanya, “Jadilah!” Maka jadilah sesuatu itu. (QS. Yasin:82: