السّؤال : مُحَمَّد / شَار ع و يْجَايَا رَقْمُ 9
اجلواب: مَا عُنْوَانُ مُحَمَّد ؟ عُنْوَانُهُ فِى شَار ع و يْجَايَا رَقْمُ 9
السّوال : أ. عُمَرُ / شَار ع رَادِين فَتََّاح رَقْم 4
ب. زَهْرَة / شَار ع أَحْمَد يَانِى رَقْم 8
Buatlah kata-kata di bawah ini menjadi kalimat dengan struktu seperti contoh .1
المثال :
- السّؤال : 《مُحَمَّد / شَار ع و يْجَايَا رَقْمُ 9》
- اجلواب: مَا عُنْوَانُ مُحَمَّد ؟ عُنْوَانُهُ فِى شَار ع و يْجَايَا رَقْمُ 9
السؤال :
- أ. 《عُمَرُ / شَارع رَادِين فَتََّاح رَقْم 4》
- مَا عُنْوَانُ عُمَرُ ؟ عُنْوَانُهُ فِى شَارِعٍ رَادِين فَتََّاح رَقْم 4.
- ب.《زَهْرَة / شَار ع أَحْمَد يَانِى رَقْم 8》
- مَا عُنْوَانُ زَهْرَةَ ؟ عُنْوَانُهَا فِى شَارِعٍ أَحْمَد يَانِى رَقْم 8.
Jawaban dari dua soal itu mengikuti contoh :
السّؤال : 《مُحَمَّد / شَار ع و يْجَايَا رَقْمُ 9》
اجلواب: مَا عُنْوَانُ مُحَمَّد ؟ عُنْوَانُهُ فِى شَار ع و يْجَايَا رَقْمُ 9
Jadi diberi tambahan kata مَا عُنْوَانُ diawal katanya dan diberi tambahan kata عُنْوَانُهُ فِى setelah tanda tanya nya, tapi tetap dengan memperhatikan dhomirnya yaa…
- Untuk yang أ : Umar merupakan mudzakkar, maka kata gantinya adalah هُوَ dan jika disambung dengan isim menjadi هُ. Sehingga menjadi : عُنْوَانُهُ
- Untuk yang ب : Zahroh merupakan muannats, maka kata gantinya adalah هِيَ dan jika disambung dengan isim menjadi هَا. Sehingga menjadi : عُنْوَانُهَا
—————————————–
Keterangan :
- Dhomir = kata ganti.
- Mudzakkar = adalah kata yang menunjukkan kepada laki-laki / tidak ada ta' marbutoh (ة) padanya.
- Muannats = adalah kata yang menunjukkan kepada perempuan / yang terdapat ta' marbutoh (ة) padanya.
- Isim = kata benda / kata yang memiliki arti yang tidak ada kaitannya dengan waktu.