Mengapa keberadaan etnik kulit hitam atau negro pada benua amerika tidak lepas dari praktek perbudakan?

Posted on

Mengapa keberadaan etnik kulit hitam atau negro pada benua amerika tidak lepas dari praktek perbudakan?

Jawaban:

Karena dulunya kebanyakan orang-orang berkulit hitam diculik diperjual belikan sebagai budak dengan harga tinggi.

Penjelasan:

Proses masuknya orang kulit hitam di AS berawal dari orang-orang kulit hitam yang berasal dari negara Afrika. Mereka disebut budak dan diperjual belikan sebagai buruh oleh Bangsa Inggris sekitar abad 18-an. Dengan cara paksa dan siksaan sekitar 400.000 orang kulit hitam dikirim dari Inggris ke AS per tahunnya. Pada tahun 1980-an ada prjanjian tetang pemberlakuan budak yang diusulkan sebagai Negara bagian diperbolehkan masuknya sebagian budak. Masyarakat AS menerima para budak orang kulit hitam dari Afrika ke AS yang dimana budak-budak tersebut di pekerjakan sebagai pekerja kasar, mereka hanya di jadikan budak oleh orang-orang AS kulit putih, dan para budak ini sering di lecehkan oleh orang-orang AS.

Masyarakat AS ketika mereka menerima para budak di Negro di Afrika adalah mereka tidak menerima dengan baik kedatangan bangsa kulit hitam ini, karena mereka beranggapan bangsa kulit hitam adalah budak yang di pekerjakan secara kasar dan sering di lecehkan dan derajatnya dibawah mereka. Hal ini menimbulkan pembedaan antara kulit putih dan kulit hitam (rasisme).