Sejarah candi perbatasan
Andi Tugurejo memiliki dua gapura atau dua pintu masuk. Dan di samping kanan kiri terdapat relief yang menyimbolkan sosok perempuan dan sosok brahmana. Di sekitar candi yang paling bawah terdapat ruang yang nampaknya dapat digunakan untuk semedi. Dan menurut penuturan warga ada juga orang dari luar wilayah kecamatan Tugurejo yang melakukan ritual ibadah di candi itu. Candi Tugurejo berbeda dengan Pura Giri Natha yang ada di wilayah Lempong Sari. Kalau Pura Giri Natha lebih sering digunakan ibadah oleh warga Semarang yang beragama Hindu.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/trojanganjen/candi-tugurejo-tapal-batas-majapahit-dan-pajajaran_54f68bfba3…