1. Saat bersentuhan dengan udara dingin, uap air mengalami…..membentuk butiran air.

Posted on

2. Jika uap air di udara bercampur dengan gas gas beracun hasil buangan bahan bakar kendaraan bermotor dan pabrik akan membentuk….
3. Batu dan debu vulkanik dari letusan gunung yang bercampur air hujan dapat menyebabkan…
4. Sumber daya alam yang paling berpengaruh dan bertanggung jawab atas keadaan alam adalah…
5. Batu bara terbentuk akibat pembusukan dan penimbunan…. selama ribuan bahkan jutaan
6. minyak bumi berasal … dan … yang tertimbunoleh lumpur selama jutaan tahun.

1. Saat bersentuhan dengan udara dingin, uap air mengalami…..membentuk butiran air.

Jawaban Terkonfirmasi

Kategori : ipa – sumber daya alam
kelas : sd
pembahasan :

Jawaban :

 

1.      
Saat bersentuhan dengan udara dingin, uap air
mengalami kondensasi atau pengembunan membentuk butiran air.


2. Jika uap air di udara bercampur dengan gas gas beracun hasil buangan bahan
bakar kendaraan bermotor dan pabrik akan membentuk hujan asam


3. Batu dan debu vulkanik dari letusan gunung yang bercampur air hujan dapat
menyebabkan banjir lahar dingin


4. Sumber daya alam yang paling berpengaruh dan bertanggung jawab atas keadaan
alam adalah cahaya


5. Batu bara terbentuk akibat pembusukan dan penimbunan sisa makhluk hidup atau
fosil selama ribuan bahkan jutaan tahun.


6. minyak bumi berasal tumbuhan  dan
hewan yang tertimbun oleh lumpur selama jutaan tahun.

 

 

Nah, penjelasan yang lebih detail
terkait jawaba di atas adalah sebagai berikut ini ya:

 

Poin nomor 1
 

Saat bersentuhan dengan udara dingin di
daerah pegunungan atau lapisan atmosfer tertentu, uap air dari air laut atau
dari perairan akan mengalami kondensasi atau pengembunan membentuk butiran air
yang terakumulasi di awan.
 
Butiran
air yang berada di awan kemudian akan jatuh menjadi tetes tetes air hujan.

poin nomor 2.
 

Jika uap air di udara bercampur dengan gas
gas beracun hasil buangan bahan bakar kendaraan bermotor dan pabrik misalnya
sulfur oksida atau nitrogen oksida maka akan membentuk hujan asam.
 
Hujan asam yang jatuh ke tanah akan
menyebabkan pH tanah menjadi asam sehingga tanah menjadi tidak subur.
 
Jika hujan asam jatuh di perairan, maka air
akan menjadi asam dan hewan air ataupun tumbuhan air akan mati
 
Jika hujan asam jatuh di kulit manusia atau
hewan maka akan menyebabkan iritasi kulit.
 
Jika hujan asam jatuh di besi besi bangunan,
maka akan menyebabkan korosi atau munculnya karat pada besi sehingga besi akan
menjadi keropos.

poin nomor 3.
 

Batu dan debu vulkanik dari letusan gunung
yang bercampur air hujan dapat menyebabkan banjir lahar dingin.
 
Banjir lahar dingin ini akan mengalir
sepanjang aliran lahar dengan membawa batu atau pasir yang kemudian akan
memenuhi sungai aliran lahar dingin tadi.

poin nomor 4.
 

Sumber daya alam yang paling berpengaruh dan
bertanggung jawab atas keadaan alam adalah cahaya.
 
Cahaya merupakan sumber energy utama yang
dapat membuat rantai makanan tetap berjalan karena jika tidak ada cahaya maka
produsen akan mati.
 
Jika produsen mati maka semua konsumen akan
mati dan akhirnya ekosistem akan terganggu.
 
 

poin nomor 5.


 
Batu bara terbentuk akibat pembusukan dan
penimbunan sisa makhluk hidup atau fosil selama ribuan bahkan jutaan tahun.
 
Batu bara ini merupakan sumber daya alam yang
tidak dapat diperbarui.
 
Saat ini, batu bara dipakai sebagai sumber
energy.
 
Pembakaran batu bara dapat menghasilkan zat
sisa berupa karbon dioksida, sulfur oksida atau nitrogen oksida yang merupakan
bahan polutan yang mencemari udara.
 
Pencemaran udara oleh karbon dioksida akan
menyebabkan efek rumah kaca dan global warming
 
Sedangkan sulfur oksida atau nitrogen oksida
dapat menyebabkan terjadinya hujan asam.

poin nomor 6.
 
 

minyak bumi berasal tumbuhan  dan hewan yang tertimbun oleh lumpur selama
jutaan tahun.

 
Hampir sama seperti batu bara, minyak bumi
merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
 
Minyak bumi saat ini banyak digunakan sebagai
sumber energy bahan bakar kendaraan bermotor.
 
Hasil pembakaran minyak bumi akan menyisakan
zat sisa berupa karbon monoksida, karbon dioksida, Sulfur oksida dan Nitrogen
oksida yang merupakan zat pencemar pada udara.