Garam yang tidak dapat membentuk ion H+ dan OH- jika dimasukkan dalam air adalah garam nomor …

Posted on

A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4​

Garam yang tidak dapat membentuk ion H+ dan OH- jika dimasukkan dalam air adalah garam nomor ...

Garam yang tidak dapat membentuk ion H+ dan OH- jika dimasukkan dalam air adalah garam nomor …

Jawaban Terkonfirmasi

Berikut ini adalah garam yang terbentuk dari asam basa:

No      Asam           Basa          Garam

1        HNO3        Ca(OH)2    Ca(NO3)2

2        HF             NaOH          NaF

3       HBr            Ca(OH)2      CaBr2

4         HI               NH4OH     NH4I

Daiantara garam-garam tersebut yang tidak dapat membentuk ion H+ atau OH- adalah Ca(NO3)2 dan CaBr2. Kedua garam ini bersifat netral karean terbentuk dari asam kuat dan basa kuat. Oleh karena itu ketika dalam air kedua garam tersebut tidak terhidrolisis sehingga tidak terbentuk ion H+ atau OH- (Jawaban B).

Pembahasan

Asam dan basa merupakan zat imia yang umum kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Pernahkah kalian mengamati soda kue, cuka dan asam sitrun? Soda kue adalah contoh bahan makanan yang bersifat basa, sedangkan cuka masak dan asam sitrun adalah contoh zat yang bersifat Asam.

Untuk mengetahui apakah suatu zat bersifat asam atau basa maka tidak diakukan dengan mencium atau bahkan mencicipi zat tersebut, karena beberapa zat asam dan basa bersifat berbahaya. Asam Sulfat (H2SO4) dalam aki merupakan asam kuat dan akan melepuh jika mengenai kulit. Untuk menentukan apakah suatu zat dikatakan asam atau basa maka digunakan pH meter. Asam memiliki pH < 7 sedangkan basa memiliki pH>7.

Teori Asam-Basa dibagi menjadi beberapa bagian:

  • Asam-basa Arrhenius menyatakan bahwa suatu zat bersifat asam jika membentuk ion H+ ketika direaksikan dengan air. Suatu zat dikatakan basa apabila membentuk ion OH- keteika direaksikan dalam air. ion H+ adalah pembawa asam sedangkan ion OH- adalah pembawa basa.
  • Asam-Basa Bronsted-Lowry menyatakan bahwa suatu zat dikatakan asam apabila menjadi donor proton (H+) dan dikatakan sebagai basa apabila bertindak sebagai acceptor/penerima proton (H+).
  • Asam-basa Lewis menyatakan bahwa suatu zat dikatakan asam apabila menerima pasangan elektron dan dikatakan basa apabila menjadi donor pasangan elektron.

Pelajari Lebih lanjut

Detail Tambahan

Kelas : XI SMA

Mapel : Kimia

Materi : Larutan Asam Basa

Kode : 11.7.5

Kata Kunci : Asam, Basa, teori Arrhenius, Teori Bronsted-Lowry, Teori Lewis