Kata kunci dari akar??​

Posted on

Kata kunci dari akar??​

Jawaban:

Krisis ekonomi tidak kalahnya terus menerus menggerogoti bangsa, kemiskinan serta kelaparan, juga angka kematian terus meningkat, hingga bangsa dan negara dikejutkan dengan wabah korona, krisis terus merambat hampir keseluruh elemen kehidupan. Berita baiknya dalam laporan GHI (Global Hunger Indeks) 2020 mencatat, untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia lolos dari level serius dan masuk kategori moderat, Indonesia meraih skor 19,1 menempati urutan ke 70 dari 107 negara dalam indeks kelaparan (Lokadata, 26/11/2020).

Saat ini, Indonesia resmi masuk jurang resesi ekonomi. Bersamaan dengan itu, jumlah pengangguran juga melonjak. BPS mencatat jumlah pengangguran periode Agustus 2020 meningkat pesat mencapai 9,77 juta orang. Yang lebih mengejutkan lagi, Utang Luar Negri (ULN) Indonesia terus meningkat, sampai pada akhir Agustus 2020 Bank Indonesia mencatat ULN Indonesia sebesar US$ 413,4 miliar atau sekira Rp 6. 101,8 triliun dengan kurs saat ini. Indonesia masuk kedalam 10 negara dengan ULN terbesar dibangsa berpendapatan rendah dan menengah.

Lalu melirik dalam dunia pendidikan saat ini, skor Indonesia pada Program for Internasional Student Assesment (PISA) masih dibawa rata-rata. Kemampuan membaca, matematika, dan sains masih rendah. Selain itu hanya sedikit siswa Indonesia yang memiliki kemampuan tinggi dalam satu mata pelajaran dan mencapai kemahiran minimal.

Berdasarkan hasi studi yang dipubliskan oleh The World's Most Literate Nation's menunjukkan kebiasaan membaca di Indonesia menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara yang di survei. Menurut data UNESCO, minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,001%. Artinya dari 1,000 orang Indonesia, hanya satu orang yang gemar membaca. Kabar selanjutnya, ternyata terjadi ketimpangan nyata didunia pendidikan Indonesia selama musim pandemi Covd-19.

Berdasarkan hasil riset dari ISEAS-Yusof Ishak Institute, yang dirilis pada 21 Agustus lalu, hampir 69 juta siswa kehilangan akses pendidikan dan pembelajaran saat pagebluk, hanya 40% orang Indonesia yang memiliki akses internet. Untuk perguruan tinggi, Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbud, Abdul Kahar menyebutkan angka putus kuliah meningkat di tengah pandemi, saat ini angka putus kuliah sudah mencapai sekitar 50 persen (JawaPos.com, 20/09).

Bangsa Indonesia saat ini mencapai puncak dalam menghadapi masalah berbagai permasalahan. krisis terus menerus merambat keseluruh elemen bangsa, krisis ekonomi, krisis politik juga sosial, krisis karakter juga pendidikan, krisis nilai juga moral, sehingga peradaban bangsa Indonesia sedikit demi sedikit menuju jurang