Sebutkan pemberontakan pemberontakan yang dapat ditumpas oleh Gajah Mada

Posted on

Sebutkan pemberontakan pemberontakan yang dapat ditumpas oleh Gajah Mada

Jawaban Terkonfirmasi

Pemberontakan yang dapat ditumpas oleh Gajah Mada adalah pemberontakan Ra Kuti dan pemberontakan Sadeng.

Pembahasan

1. Pemberontakan Ra Kuti ( tahun 1319 )

Pemberontakan Ra Kuti terjadi saat masa pemerintahan Raja Jayanegara. Pemberontakan ini terjadi di dalam istana, dilakukan oleh salah satu dari Darmaputra. Darmaputra terdiri dari 7 orang kepercayaan Raden Wijaya di awal pendirian kerajaan Majapahit, yaitu orang-orang yang berjasa dalam pelarian Raden Wijaya dari kejaran Pasukan Jayakatwang sampai akhirnya mendirikan Kerajaan Majapahit.

Setelah Raden Wijaya wafat dan digantikan oleh putranya, yaitu Jayanegara, para Darmaputra merasa tidak diperlakukan dengan baik. Salah satu dari 7 Darmaputra, yaitu Ra Kuti, menyatakan ketidaksukaannya dengan melakukan pemberontakan dan menyebarluaskan informasi bahwa Raja Jayanegara telah melakukan perbuatan tidak senonoh terhadap istri Ra Kuti.

Karena pemberontakan ini, Raja Jayanegara sampai menyelamatkan diri keluar istana. Gajah Mada menyembunyikan Raja Jayanegara di Desa Badander. Di sisi lain, kerajaan Majapahit berhasil direbut Ra Kuti.

Ketika raja sudah dipastikan dalam kondisi aman, Gajah Mada memutuskan kembali ke Majapahit untuk mencari dukungan dan propaganda. Awalnya para pengikut Jayanagara ini dikumpulkan di rumah Tumenggung Amancanegara, dan menyampaikan bahwa sang raja tewas di pengasingan.

Di tengah kesedihan para anak buah Jayanagara ini, Gajah Mada secara mengejutkan mendapat kenyataan yang berbanding terbalik. Banyak di antara mereka termasuk rakyat yang tidak mendukung pemerintahan Ra Kuti. Dari sini lantas Gajah Mada menceritakan kondisi sebenarnya.

Akhirnya perang gerilya Gajah Mada ini sukses besar, Ra Kuti berhasil dikalahkan. Raja Jayanegara akhirnya bisa kembali berkuasa di Istana Majapahit. Berkat jasanya tersebut, Jayanagara mengangkat Gajah Mada sebagai Patih Daha yang berkedudukan di Kediri.

2. Pemberontakan Sadeng ( tahun 1331 )

Pada tahun 1331 terdengar kabar akan terjadi pemberontakan Sadeng ke Ibu Kota Majapahit. Saat itu, kerajaan Majapahit diperintah oleh Tribuana Tunggadewi. Mahapatih Mangkubumi pada waktu itu, Arya Tadah, sedang menderita sakit keras sehingga susah berjalan. Namun, dia memaksakan diri menghadap Sang Prabu Putri Tribhuwana Tunggadewi.  Maksud kedatangannya adalah untuk menyerahkan kembali jabatan Mahapatih Mangkubumi, dikarenakan sakitnya tersebut. Akan tetapi, Sang Ratu belum berkenan.

Sepulang dari Istana, Patih Arya Tadah kemudian memanggil Gajah Mada. Patih Arya Tadah meminta agar Gajah Mada menggantikannya untuk memegang jabatan Mahapatih Mangkubumi serta menumpas pemberontakan Sadeng. Permintaannya ini mempertimbangan kondisi fisik Arya Tadah yang sudah tidak memungkinkan mengemban tugas negara dan melihat kemampuan Gajah Mada yang begitu mumpuni.

Menyikapi permintaan tersebut, Gajah Mada tidak bersedia menjadi Mahapatih meskipun juga didukung oleh Arya Tadah yang akan digantikannya. Gajahmada menyatakan hanya bersedia menjadi Mahapatih di Majapahit apabila dia berhasil menumpas pemberontakan yang terjadi di Sadeng.

Akhirnya, Gajah Mada mendapatkan mandat dari Ratu Tribhuwana Tunggadewi dan berhasil menumpas Pemberontakan Sadeng. Setelah berhasil menumpas pemberontakan di Sadeng, Gajahmada bersedia ditunjuk menjadi Mahapatih Majapahit menggantikan Arya Tadah. Selain itu, wilayah timur Majapahit yang sebelumnya berada di bawah kontrol keluarga Arya Wiraraja, dapat disatukan kembali sepenuhnya setelah padamnya Pemberontakan Sadeng.

Dalam upacara pelantikannya menjadi Mahapatih, Gajah Mada menyampaikan sebuah ikrar yang dikenal sebagai Sumpah Amukti Palapa (Sumpah Palapa), dengan dukungan penuh sang Ratu. Sumpah Palapa yang terkenal ini berisi bahwa Mahapatih Gajah Mada tidak akan mau memakan buah Palapa sebelum ia berhasil menyatukan seluruh nusantara dibawah kendali dan naungan kerajaan Majapahit.

Pelajari lebih lanjut:

Sumpah Palapa dan artinya: brainly.co.id/tugas/1223440

Sejarah Majapahit: brainly.co.id/tugas/422660

Detil jawaban:

Kelas: 10 SMA

Mapel: Sejarah

Bab: Indonesia Zaman Hindu dan Buddha: Silang Budaya Lokal dan Global Tahap Awal

Kode: 10.3.4

Kata kunci: pemberontakan Kuti, Sadeng, Gajah Mada, Majapahit