oksidator adalah ….
(A) Na
(D) PO 3-
(B) A13+
ON
(E) S2-
78. Spesi berikut yang tidak dapat melakukan
disproporsionasi adalah….
(A) HNO, dan N O
(B) P,03 dan H,PO,
(9) SO, dan H,S
(D) CI,O, dan HCI
(E) Br dan HBrO,
77. Spesi yang tidak dapat bertindak sebagai
77. Spesi yang tidak dapat bertindak sebagai oksidator adalah E. S²⁻
78. Spesi berikut yang tidak dapat melakukan disproporsionasi adalah spesi yang memiliki biloks terendah dan biloks tertinggi.
Pembahasan
Reaksi redoks merupakan reaksi yang terjadi secara reduksi dan oksidasi. Reaksi kimia dibagi menjadi reaksi kimia biasa dan reaksi redoks. Reaksi redoks melibatkan perubahan bilangan oksidasi dan elektron. Bilangan oksidasi suatu unsur merupakan bilangan bulat yang menyatakan atau menunjukkan muatan yang disumbangkan oleh atom unsur pada molekul atau ion yang dibentuknya. Harga bilangan oksidasi di antara -7 sampai dengan +7.
Berdasarkan perubahan bilangan oksidasi reaksi kimia dibagi menjadi :
- Reaksi oksidasi : reaksi yang melibatkan kenaikan bilangan oksidasi
- Reaksi reduksi : reaksi yang melibatkan penurunan bilangan oksidasi
- Reaksi redoks : reaksi yang terjadi reduksi dan oksidasi sekaligus
- Reaksi autoredoks : reaksi yang terjadi reduksi dan oksidasi sekaligus dimana satu zat yang mengalami reduksi maupun oksidasi
- Reaksi anti autoredoks : reaksi yang terjadi reduksi dan oksidasi sekaligus dimana hasil reduksi dan hasil oksidasi merupakan zat yang sama.
- Oksidator : zat yang mengalami reduksi
- Reduktor : zat yang mengalami oksidasi
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang reaksi redoks brainly.co.id/tugas/2028934
2. Materi tentang reaksi reduksi brainly.co.id/tugas/2068784
3. Materi tentang reaksi oksidasi brainly.co.id/tugas/2319413
—————————–
Detil Jawaban
Kelas : X
Mapel : KIMIA
Bab : Reaksi Redoks
Kode : 10.7.6
Kata Kunci : reaksi oksidasi reduksi, redoks, bilangan oksidasi, tingkat oksidasi