Apakah perbedaan ajaran budha tatrayana dgn budha mahayana

Posted on

Apakah perbedaan ajaran budha tatrayana dgn budha mahayana

Aliran Mahayana merupakan aliran Hinayana yang mengalami pembaruan dengan diberi pelajaran-pelajaran ekstra. Aliran Buddhisme Mahayana berarti kendaraan besar atau kereta besar karena dapat menampung sebanyak-banyaknya orang yang ingin masuk ke nirvana. Berbeda dengan Hinayana yang mempertahankan kemurnian ajaran Buddha, aliran Mahayana memberikan kebebasan berpikir dalam menginterpretasikan kitab-kitab suci. Aliran ini terpecah ke dalam banyak sekte-sekte, karena kebebasannya dalam berpemikiran. Akan tetapi, aliran ini juga tersebar luas dari India, Asia Tengah (Mongolia dan Tibet), serta Asia Timur (Cina, Korea, Jepang) dengan berbagai modifikasi dan interpretasi yang masing-masing memiliki keunikan dalam interaksinya dengan kebudayaan-kebudayaan lokal.
Aliran Mahayana bertujuan untuk mencapai Boddhisatva, calon Buddha yang bukan hanya untuk pencapaian pribadi atau diri sendiri, akan tetapi juga berupaya menyebarkan dharma kepada orang lain agar setiap orang dapat mencapai nirvana.

Aliran Tantrayana sudah ada sejak abad 500M sampai 1000M, merupakan aliran yang percaya pada occultisme (kegaiban). Aliran ini bersifat esoterik atau batin, sehingga diajarkan secara rahasia. Secara esoterik, tantrayana berarti menenun yang berkaitan dengan aktivitas batini manusia. Lama merupakan guru kebuddhaan yang pertama mengajarkan Tantra. Menurut Tantrayana, pencapaian kebuddhaan dapat diraih sekejap melalui upcara atau ritual-ritual keagamaan