1. apa saja yang dilindungi oleh organisasi ASEAN-WEN?

Jawaban:

ASEAN WEN = ASEAN Wildlife Enforcement Network. ASEAN-WEN merupakan jaringan kerjasama antara 10 negara ASEAN dalam penegakan hukum di lingkup tumbuhan dan satwa liar. ASEAN-WEN dibentuk pada tahun 2005 di Bangkok, Thailand.

Manfaat kerja sama ASEAN WEN bagi Indonesia adalah Indonesia bisa meminta dukungan atau bantuan dalam memberantas penyelundupan satwa dan tumbuhan liar ke luar negeri.

Pembahasan

Jaringan ASEAN WEN beranggotakan instansi pemerintahan di negara ASEAN yang menangani penegakan hukum di lingkup tumbuhan dan satwa liar, seperti Bea Cukai, Kepolisian, Kejaksaan, dan Konservasi. ASEAN WEN juga ber-partner dengan USAID (agensi Amerika Serikat), dan organisasi nonpemerintah yang mengawasi perdagangan hewan liar, seperti FREELAND Foundation dan TRAFFIC. Selain itu, ASEAN WEN juga mengembangkan jaringan dengan negara mitra dan organisasi antarpemerintah seperti CITES Secretariat (Convention on International Trade in Engandered Species), Amerika Serikat, Interpol, United Nations Office on for Drugs and Crime (UNODC), United Nations Environment Program (UNEP), ASEAN Centre for Biodiversity (ACB), Bank Dunia, Global Tiger Initiative dan World Customs Organization (WCO).

Selain itu, ASEAN WEN juga memiliki jaringan dengan negara China, Asia Selatan, Komunitas Eropa, Afrika, Australia dan Selandia Baru.

Misi organisasi ini adalah meningkatkan kerja sama antar aparat penegak di ASEAN dalam memberantas perdagangan illegal tumbuhan dan satwa liar. Misi ini dilaksanakan melalui:

Membentuk satuan tugas antar instansi penegak hukum untuk memberantas perdagangan illegal.

Menjadikan ASEAN WEN sebagai wadah bertukar informasi.

Meningkatkan kerja sama untuk meningkatkan kapasitas penegakan hukum.