Bentuk karangan walter monginsidi

Posted on

Bentuk karangan walter monginsidi

1. Jangan takut melihat masa yang akan datang. Saya telah turut membersihkan jalan bagi kalian, meskipun belum semua tenagaku kukeluarkan.

2. Jangan berhenti mengumpulkan pengetahuan, agar kepercayaan pada diri sendiri tetap ada dan juga dengan kepercayaan teguh pada Tuhan, janganlah tinggalkan kasih Tuhan yang mengatasi segala-galanya.

3. Bahwa sedari kecil harus tahu berterima kasih, tahu berdiri sendiri! Belajarlah melipat kepahitan! Belajar mulai dari 6 tahun, dan jadilah contoh mulai dari hal kecil — bersedia berkorban untuk orang lain.

4. Apa yang saya bisa tinggalkan hanyalah rohku saja, yaitu roh kesetiaan hingga terakhir pada tanah air dan tidak mundur sekalipun menemui rintangan apa pun menuju cita-cita kebangsaan yang ketat.

5. Memang betul, bahwa ditembak bagi saya berarti kemenangan batin dan hukuman apa pun tidak membelenggu jiwa.

6. Perjuanganku terlalu kurang, tapi sekarang Tuhan memanggilku, rohku saja yang akan tetap menyertai pemuda-pemudi. Semua air mata dan darah yang telah dicurahkan akan menjadi salah satu fondasi yang kokoh untuk tanah air kita yang dicintai Indonesia.

7. Saya telah relakan diriku sebagai korban dengan penuh keikhlasan memenuhi kewajiban buat masyarakat kini dan yang akan datang, saya percaya penuh bahwa berkorban untuk tanah air mendekati pengenalan kepada Tuhan yang Maha Esa.

8. Jika jatuh sembilan kali, bangunlah sepuluh kali; jika tidak bisa bangun, berusahalah untuk duduk dan berserah kepada Tuhan. (Pesan-pesan ini adalah pesan asli Wolter Robert Monginsidi.)

maaf kalau salah ya .

"raga boleh mati,tetapi perjuangan jalan terus""jangan takut melihat masa yang akan datang.saya telah turut membersihkan jalan bagi kalian meskipun belum semua tenagaku ku keluarkan""Memang betul,bahwa ditembak bagi saya berarti kemenangan batin dan hukuman apa pun tidak membelenggu jiwa….."