Jelaskan Perkembangan budaya hindu budha!!!!

Posted on

Jelaskan Perkembangan budaya hindu budha!!!!

Perkembangan Tradisi Hindu Budha dengan perubahan
Struktur Sosial masyarakat, Pendidikan, Kesenian dan Teknologi pada masa
kerajaan-kerajaan bercorak Hindu Budha.
1. Struktur Sosial masyarakat
a. Masa Kerajaan-kerajaan Hindu 
Pada
masa kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia struktur sosial disebut
sistem kasta yaitu penggolongan masyarakat kedalam empat golongan
berdasarkan kedudukannya, status ekonomi, pekerjaanya

Perkembangan Tradisi Hindu Budha dengan perubahan
Struktur Sosial masyarakat, Pendidikan, Kesenian dan Teknologi pada masa
kerajaan-kerajaan bercorak Hindu Budha.
1. Struktur Sosial masyarakat
a. Masa Kerajaan-kerajaan Hindu 
Pada
masa kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia struktur sosial disebut
sistem kasta yaitu penggolongan masyarakat kedalam empat golongan
berdasarkan kedudukannya, status ekonomi, pekerjaanya. Empat kasta
tersebut disebut Caturwarna, yaitu :
1) Kasta Brahmana, merupakan
kasta tertinggi dalam struktur sosial masyarakat Hindu. Pada jaman weda
kasta brahmana sebagai pemegang kekuasaan agama dan Kasta ini tepemegang
kekuasaan kenegaraan. Kasta brahmana terdiri dari para pendeta yang
bertugas memimpin upacara keagamaan, memberi nasehat kepada raja,
bangsawan, pedagang, dan masyarakat.
2) Kasta Ksatria, kasta yang
bertugas menjaga keamanan negara dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Kasta ini terdiri dari kasta prajurit, dan para raja. Raja
dianggap sebagai keturunan dewa dan atas perintah dewa raja berkuasa di
wilyahnya.
3) Kasta Waisya, kasta ini merupakan golongan pedagang dan petani
4) Kasta Sudra, kasta yang berkedudukan paling rendah, tidak memiliki harta dan kekayaan hanya memilki tenaga.
Selain
empat kasta tersebut di atas, ada kasta yang tidak diterima oleh
masyarakat karena tidak mampu menyesuaikan diri dengan adat istiadat
yang ada di dalam masyarakat, kasta ini disebut paria.
Penggolongan
ini diperkirakan berlangsung sejak zaman Weda (1500-500 SM). Umumnya
golongan ini sisebut caturwarna atau casta dalam bahasa Portugis.
b. Masa Kerajaan-kerajaan Budha
Pada masyarakat yang beragama Budha penggolongan masyarakat terbagi :
1)
Kelompok bhiksu dan biksuni, golongan yang mampu meninggalkan nafsu
duniawi, mereka tinggal di vihara, setiap anggota berhak menjadi anggota
masyarakat ini.
2) Kelompok masyarakat umum, yaitu kelompok yang masih dikuasai oleh keduniawian
2. Pendidikan
a. Masa Hindu
Pada
masa kerajaan Hindu didirikan pasraman sebagai tempat pendidikan yang
memunculkan tokoh-tokoh seperti Mpu Sedah, Mpu Prapanca, Mpu Panuluh,
Mpu Kanwa, Mpu Darmaja, Mpu Tantular, Mpu Prapanca
b. Masa Budha, 
Pada
masa kerajaan Budha : Sriwijaya sebagai pusat agama Buhda di Asia
Tenggara, terdapat guru besar agama Budha seperti : Darmakirti,
Sakyakirti, Darmapala. Pendidikan pada zaman ini berlangsung di pura,
wihara, kuil dan lain lain.
3. Kesenian
Salah satu unsur
kebudayaan dari India yang masuk ke Indonesia adalah seni rupa dan seni
lukis. Hal ini dibuktikan dengan adanya penemuan patung Budha langgam
Amarawati di Sempaga, Sulawesi Selatan. Selain itu di candi Borobudur
adanya relief cerita Sang Budha yang bercirikan seni brupa di India
meskipun sudah bercampur dengan kebudayaan Indonesia. Di Candi Prambanan
pun ditemukan relief cerita Ramayana dari India.
4. Teknologi
Perkembangan
teknologi pada masa Hindu Budha memberikan pengaruh yang sangat kuat,
sumbangan yang terbesar adalah teknologi pembuatan bangunan. Hal ini
terbukti dengan adanya peningggalan candi. Kata candi berasal dari
candhika salah satu nama dari dewi Durga (dewi Maut) dan Cinandi berarti
makam. Pada masa Hindu candi berfungsi sebagai makam orang terkemuka
atau makam raja, sedangkan dalam agama Budha candi merupakan sebuah
tempat pemujaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.