Kedalam larutan AgNO3 dialirkan arus listrik selama 965 detik, massa yang dihasilkan pada katoda sebanyak 10,8 gram. Berapa ampere arus listrik yang dialirkan? (Ar Ag=108, 1F=96500 C/mol)

Posted on

Kedalam larutan AgNO3 dialirkan arus listrik selama 965 detik, massa yang dihasilkan pada katoda sebanyak 10,8 gram. Berapa ampere arus listrik yang dialirkan? (Ar Ag=108, 1F=96500 C/mol)

Jawaban Terkonfirmasi

Pada suatu larutan AgNO₃ yang dialiri arus listrik selama 965 detik, dihasilkan logam mengendap di katoda sebanyak 10,8, maka proses ini menggunakan arus sebesar 10 Ampere.

Elektrokimia adalah bagian dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan antra perubahan zat dan arus listrik di dalam sel. Sel elektrokimia merupakan suatu sel yang terdiri dari dua elektrode dan larutan elektrolit. Sel elektrokimia terdiri dari dua macam sel yaitu sel volta dan sel elektrolisis.

Pembahasan

Elektrolisis merupakan peruraian suatu elektrolit karena adanya arus listrik. Pada sel elektrolisis, terjadi perubahan energi listrik menjadi energi kimia dan reaksi tidak berlangsung secara spontan. Sel elektrolisis merupakan rangkaian dua elektrode yaitu katode dan anode yang dicelupkan dalam larutan elektrolit dan dilengkapi sumber arus listrik. Prinsip kerja sel elektrolisis, katoda dihubungkan dengan kutub negatif dan anoda dihubungkan dengan dengan kutub positif dari sumber arus listrik. Sumber arus listrik memompa elektron ke katoda dan ditangkap oleh kation, sehingga pada permukaan katoda terjadi reduksi pada kation. Pada saat yang sama, anion melepaskan elektron, kemudian elektron ini dikembalikan ke sumber arus listrik melalui anoda. Akibatnya pada permukaan anoda terjadi oksidasi terhadap anion.

Michael Faraday (1791-1867), seorang imuwan dalam bidang fisika dan kimia merupakan orang yang pertama kali menemukan senyawa karbon klorida dan benzena. Beliau juga menemukan konsep elektrolisis dan induksi elektromagnetik. Sebagai penghargaan terhadap Faraday, jumlah muatan listrik yang dibawa oleh satu mol elektron disebut satu faraday. Hukum Faraday I menyatakan "jumlah zat yang dihasilkan pada elektroda sebanding dengan jumlah arus yang dialirkan pada zat tersebut"

Diketahui : Proses elektrolisis AgNO₃ sebagai berikut

W = 10,8 gram

Ar = 108

t = 965 s

Jawab :

W = frac{e . i . t}{96.500} , dengan e merupakan berat ekuivalen zat atau frac{Ar}{valensi}. Valensi adalah jumlah muatan atau jumlah elektron yang menyertai proses reduksi.

Sehingga diperoleh :

10,8 gram = frac{frac{108}{1} . i . 965}{96500}

10,8 gram × 100 = 108 × i

i = frac{1080}{108}

 = 10 Ampere

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang reaksi redoks brainly.co.id/tugas/2028934

2. Materi tentang sel elektrokimia brainly.co.id/tugas/746904

3. Materi tentang elektrolisis brainly.co.id/tugas/7095524

4. Materi tentang reaksi elektroda brainly.co.id/tugas/18023823

5. Materi tentang Hukum Faraday brainly.co.id/tugas/18037787

—————————–

Detil Jawaban

Kelas : XII

Mapel : Kimia

Bab : Reaksi Redoks dan Elektrokimia

Kode : 12.7.2

Kata Kunci: Hukum Faraday, pelapisan, penyepuhan, elektrolisis, tembaga, besi