Sebutkan 3 pengaruh letak astronomis Asean mengakibatkan negara-negara di Asean memiliki
Jawaban:
beriklim Tropis,
memiliki curah hujan tinggi,
suhu hangat yang seragam
lahan pertanian yang subur
memiliki keanekaragaman yang tinggi
Pembahasan:
ASEAN memiliki letak astronomis di dekat Garis Khatulistiwa, terletak di antara 28°19’ LU (Lintang Utara) di Gunung Hkakabo Razi, Myanmar dan 11º LS (Lintang Selatan) di Pulau Pamana, Indonesia. Letak lintang rendah ini membuat iklim di wilayah ASEAN kebanyakan memiliki iklim Tropis.
Iklim Tropis memiliki sinar Matahari sepanjang tahun, udara dan perairan memiliki suhu hangat seragam dan konstan, dengan suhu udara dataran pantai rata-rata 28 ° C, daerah pedalaman dan pegunungan rata-rata 26 ° C, dan wilayah pegunungan yang lebih tinggi rata-rata 23 ° C.
Dengan iklim Tropis, wilayah ASEAN memiliki curah hujan yang tinggi, akibat penguapan tinggi di daerah Tropis ini. Hal ini juga didukung oleh adanya angin Muson Tropis, yang banyak membawa uap air.
Angin Muson Tropis biasanya bertiup dari selatan dan timur pada Juni hingga September dan dari barat laut pada Desember hingga Maret
Iklim tropis membuat lahan pertanian di wilayah ASEAN menjadi subur, sehingga banyak hasil pertanian yang diproduksi, terutama padi yang menghasilkan makanan pokok penduduk wilayah ASEAN. Hasil ini mulai dari bahan makan pokok seperti padi, sagu dan jagung, hingga tanaman produksi seperti teh, kopi, dan rempah-rempah. Pusat pertanian padi di wilayah ASEAN misalnya adalah pulau Jawa di Indonesia, lembah Sungai Mekong Laos, Vietnam dan Kamboja, serta lembah Sungai Chao Phara di Thailand.
Curah hujan tinggi dan udara hangat membuat adanya keanekaragaman hayati yang tinggi, dengan ekosistem hutan hujan tropis dan hutan bakau yang kaya akan spesies baik flora maupun fauna. Banyak terdapat satwa endemik dan banyak terdapat terumbu karang yang kaya kehidupan laut.