3. 200 mL larutan KOH 0.5 M di reaksikan dengan 100 mL larutan CH3COOH 1 M tentukan pH larutan ka= ch3cooh 1.82 x 10 pangkat -5

Derajat keasaman (pH) larutan setelah bereaksi adalah 9,13. pH tersebut didapatkan dari penghitungan pH menggunakan rumus hidrolisis garam. Campuran tersebut merupakan garam yang terhidrolisis sebagian. Adapun garam yang dihasilkan adalah garam dengan sifat basa.

Pembahasan  

Pada soal di atas diketahui beberapa data yaitu

V KOH = 200 mL  

M KOH = 0,5 M

V CH₃COOH = 100 mL

M CH₃COOH = 1 M

Ka CH₃COOH = 1,82 x 10⁻⁵

Adapun yang ditanyakan pada soal adalah pH dari campuran yang terbentuk.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan pH larutan adalah menentukan mol masing-masing zat yang bereaksi. Berikut mol zat yang bereaksi

Mol KOH = M x V  

                = 0,5 x 200

                = 100 mmol

Mol CH₃COOH = M x V  

                          = 1 x 100

                          = 100 mmol

Selanjutnya masukkan data mol tersebut ke dalam persamaan reaksi. Pertama-tama kalian harus menentukan reaksi setara dari KOH dan CH₃COOH. Berikut reaksi yang terjadi:

CH₃COOH + KOH → CH₃COOK + H₂O

Selanjutnya kalian dapat mensumbitusikan data mol yang didapatkan pada penghitungan sebelumnya ke dalam persamaan reaksi tersebut, dan kalian dapat menentukan mol zat dalam keadaan setimbang

      CH₃COOH + KOH → CH₃COOK + H₂O

m:       100          100               –                -

r  :       100          100             100           100

s  :         –              -                100           100

Berdasar pada reaksi tersebut di dapatkan data zat yang ada adalah mol dari garam (CH₃COOK) adapun asam dan basanya habis bereaksi. Dari data yang didapatkan tersebut dapat ditentukan bahwa rumus yang digunakan untuk menghitung pH adalah rumus hidrolisis garam. Sifat dari garam tersebut dapat dilihat dari reaksi hidrolisis komponen yang berasal dari asam lemah yaitu CH₃COO⁻ menurut reaksi berikut:

CH₃COO⁻ + H₂O ⇄ CH₃COOH + OH⁻

Pelajari lebih lanjut tentang reaksi hidrolisis garam di: brainly.co.id/tugas/96248.  

Pada reaksi tersebut dilepaskan ion OH⁻ sehingga sifat larutan garam adalah basa. Sebelum menentukan pH kalian terlebih dahulu harus menentukan konsentrasi garam. Konsentrasi garam dapat ditentukan menggunakan data mol garam yaitu 100 mmol dan volume total larutan yaitu 300 mL (200 mL + 100 mL). Konsentrasi garam dapat ditentukan dengan rumus

[G] = n / V  

     = 100 / 300

     = 0,33 M

Setelah mendapatkan konsentrasi garam kalian harus menentukan konsentrasi dari masing-masing komponen yang terdapat dalam garam tersebut lebih tepatnya adalah komponen basa konjugasi dari (CH₃COOH) yang terdapat dalam garam. Berikut reaksi penentuan kosnentrasi basa konjugasi melalui reaksi ionisasi garam:

CH₃COOK ⇄   K⁺ + CH₃COO⁻

     0,33         0,33       0,33

Komponen konjugasi dari CH₃COOH adalah CH₃COO⁻. Sehingga angka yang dapat dimasukkan pada rumus garam adalah konsentrasi anion garam tersebut yaitu 0,33 M (3,3 x 10⁻¹ M). Kalian dapat mensubtitusikan anion garam tersebut ke dalam rumus pH hidrolisis garam basa berikut:  

[OH⁻] = √((Kw/Ka) x [A⁻])

          = √((Kw/Ka) x [CH₃COO⁻])

          = √((10⁻¹⁴/(1,82 x 10⁻⁵)) x 3,3 x 10⁻¹)

          = √(1,8 x 10⁻¹⁰)

          = 1,34 x 10⁻⁵

pOH = -log [OH⁻]

        = -log 1,34 x 10⁻⁵

        = 5 – log 1,34

pH = 14 – pOH

     = 14 – (5 – log 1,34)

     = 9 + log 1,34

     = 9 + 0,13

     = 9,13

Jadi pH campuran tersebut adalah 9,13.

Pelajari lebih lanjut tentang pH garam di: brainly.co.id/tugas/22668463.

Detil jawaban

Kelas: XI

Mapel: Kimia

Bab: Hidrolisis Garam

Kode: 11.7.7

#AyoBelajar