Komponen eksternal yang di butuhkan dalam proses reaksi terang​

Posted on

Komponen eksternal yang di butuhkan dalam proses reaksi terang​

Jawaban Terkonfirmasi

Komponen eksternal yang dibutuhkan dalam proses reaksi terang adalah cahaya matahari. Cahaya matahari ini berperan untuk memecah molekul air sehingga proses fotolisis dapat terjadi.

Pembahasan

Fotosintesis adalah proses pembentukan karbohidrat (glukosa) dari materi anorganik dengan bantuan cahaya matahari. Karbondioksida dan air merupakan bahan baku fotosintesis. Karbondioksida akan digunakan sebagai sumber karbon untuk karbohidrat, sedangkan air merupakan penyumbang elektron dalam reaksi tersebut.  

Bahan yang diperlukan untuk proses fotosintesis

  • Karbon dioksida (CO₂),  
  • Cahaya matahari  
  • Air, diambil dari dalam tanah oleh akar dan diangkut ke daun melalui xylem  
  • Klorofil (zat hijau daun), sebagai penerima energi dari cahaya matahari untuk proses fotosintesis

Proses Fotosintesis ini terjadi di kloroplas, dan terjadi dalam 2 tahap reaksi, yaitu reaksi terang dan reaksi gelap.  


Reaksi terang  

Reaksi terang terjadi pada grana (granum). Pada tahap reaksi terang, bahan yang diperlukan adalah cahaya. Klorofil yang ada dalam daun akan menangkap cahaya matahari dan akan digunakan untuk memecah molekul air dalam tumbuhan. Pemecahan molekul air tersebut disebut fotolisis. Reaksi fotolisis ini mengakibatkan molekul air pecah menjadi oksigen (O₂), ion hidrogen (H⁺), dan melepaskan elektron. Elektron akan berjalan pada sistem transport elektron dengan mengaktifkan enzim ATP-sintase untuk menghasilkan ATP. Ion hidrogen ditangkap oleh NADP menjadi NADPH₂. Keseluruhan reaksi ini terjadi jika ada terdapat sinar matahari sehingga disebut reaksi terang. Hasil reaksi terang adalah ATP, NADPH₂, dan oksigen (O₂). Oksigen dikeluarkan melalui stomata di epidermis daun.  


Reaksi gelap  

Reaksi gelap terjadi di dalam stroma. Pada reaksi gelap, fotosintesis berlangsung tanpa bantuan cahaya. bahan yang diperlukan pada reaksi gelap adalah karbondioksida (CO₂). Reaksi gelap juga dikenal sebagai siklus Calvin-Benson, yang mana ATP dan NADPH yang dihasilkan dalam proses fotosintesis memicu terjadinya reaksi siklus tersebut. Pada proses ini, terjadi pengikatan karbondioksida (CO₂) di dalam daun. Karbon dioksida ini akan bergabung dengan ion hidrogen yang dihasilkan dari reaksi terang, membentuk glukosa. Reaksi ini disebut reaksi gelap karena tidak bergantung pada ada tidaknya cahaya sehingga dapat terjadi meskipun dalam keadaan gelap (tanpa cahaya).


Fotolisis

Fotolisis merupakan salah satu tahapan dalam proses fotosintesis. Pada peristiwa fotolisis ini terjadi pemecahan senyawa kimia berupa air (H₂O) dengan bantuan sinar matahari atau foton. Reaksi fotolisis merupakan reaksi pemasok elektron dalam reaksi terang. Hasil dari reaksi fotolisis berupa ion hidrogen dan oksigen. Tempat terjadinya reaksi fotolisis ini yaitu di klorofil bagian grana atau tilakoid.  

Proses fotolisis

Reaksi fotolisis yaitu terjadi ketika, cahaya matahari diserap oleh daun disebut foton. Foton tersebut akan membentuk molekul-molekul klorofil. Kemudian terjadi benturan atau tabrakan antara foton dengan klorofil yang menyebabkan elektron aton klorofil berpindah dari orbit dalam ke orbit luar yang menjauh dari inti. Dengan demikian, atom klorofil telah mengikat energi atau dalam keadaan tereksitasi. Atom yang tereksitasi ini akan menjadi lebih berenergi. Namun, efek sampingnya adalah atom ini keadaannya menjadi tidak stabil, sehingga akan segera melepaskan energi tersebut untuk menstabilkan kondisi atomnya. Nah, ketika pelepasan energi oleh atom klorofil yang tereksitasi inilah teradi proses pemecahan air
.

Pelajari lebih lanjut  

1. Materi tentang manfaat fotosintesis brainly.co.id/tugas/105536

2. Materi tentang percobaan fotosintesis brainly.co.id/tugas/6076174

—————————–

Detil jawaban  

Kelas: VIII SMP

Mapel: Biologi

Bab: Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan

Kode: 8.4.6

Kata Kunci: fotosintesis, reaksi gelap, reaksi terang, fotolisis,  

Gambar Jawaban

Jawaban Terkonfirmasi

Komponen eksternal yang di butuhkan dalam proses reaksi terang​ adalah air. Pada reaksi terang terjadi fotolisis air yang menghasilkan oksigen, NADPH dan energi. Fotolisis adalah oemecahan air oleh cahaya matahari.

Pembahasan

Fotosintesis merupakan proses penyusunan atau pembentukan senyawa kompleks (organik) dari senyawa sederhana (anorganik) dengan menggunakan energi cahaya. Proses tersebut akan menghasilkan glukosa dan oksigen. Proses fotosintesis berlangsung pada pigmen fotosintetik (klorofil) dalam kloroplas yang terdiri dari grana sebagai tempat reaksi terang dan stroma sebagai tempat reaksi gelap.

Pada fotosintesis, dihasilkan glukosa yang disimpan dalam bentuk amilum (karbohidrat) dan dilepaskan oksigen. Agar dapat melakukan fotosintesis, diperlukan karbondioksida dan air. Selain glukosa, proses fotosintesis juga menghasilkan oksigen, yang diperlukan tiap hari untuk bernafas.

Pelajari lebih lanjut tentang katabolisme karbohidrat: brainly.co.id/tugas/17522136.

Fotosintesis memiliki dua tahap untuk menghasilkan produk fotosintesis, yang pertama adalah reaksi terang dan reaksi gelap. Reaksi terang terjadi pada grana (granum), sedangkan reaksi gelap terjadi di dalam stroma. Pada reaksi terang, terjadi perubahan energi cahaya menjadi energi kimia dan menghasilkan oksigen.

Pada reaksi terang, klorofil yang ada dalam daun akan menangkap cahaya matahari. Fotosintesis menggunakan cahaya pada panjang cahaya 400-500nm (warna ungu/biru) dan panjang cahaya 600-700nm (warna kuning/merah). Cahaya menjadi unsur penting dalam fotosintesis, bila tidak ada cahaya tidak akan terjadi proses tersebut. Energi yang ditangkap klorofil tersebut akan digunakan untuk memecah molekul air dalam tumbuhan yang disebut fotolisis. Ion H+ akan diikat oleh CO-enzim NADP di daun dan menjadi NADPH. Elektron yang terlepas dari aktifnya klorofil akan membentuk ADP menjadi ATP.

Pelajari lebih lanjut tentang kloroplas di: brainly.co.id/tugas/23332887.

Adapun reaksi gelap merupakan lanjutan dari reaksi terang dan terjadi di dalam stroma. Sesuai dengan namanya, reaksi gelap tidak memerlukan bantuan cahaya untuk sumber energi. Reaksi gelap juga dikenal dengan nama siklus Calvin-Benson. Pada reaksi gelap, yang akan terjadi adalah pengikatan karbondioksida di stroma (bagian dalam kloroplas). Karbondioksida ketika ditangkap akan diikat oleh RuBP. Dalam reaksi gelap, hasil reaksi terang berupa NADPH dan ATP akan digunakan sebagai energi pada reaksi gelap.

Dari pengikatan karbondioksida terbentuklah senyawa yang disebut Phospho Gliserat Acid (PGA).PGA dengan mendapatkan H+ dari NADPH dan energi dari pembongkaran ATP, kemudian terbentuklah senyawa PGAL (Phospo GliserAldehide). PGAL digunakan untuk membentuk glukosa dan PGAL juga membentuk RuBP kembali supaya bisa mengikat karbondioksida kembali yang dikenal dengan regenerasi.

Di dalam reaksi gelap, terdiri dari empat tahap yang terjadi yaitu:

1. Fiksasi (pengikatan) yaitu pengikatan CO2 + RuBp —> PGA

2. Reduksi (pengurangan) yaitu perubahan PGA —> PGAL

3. Regenerasi (pembentukan kembali) yaitu perubahan PGAL —> RuBp

4. Sintesis (pembentukan) yaitu pembentukan glukosa (C6H12O6) dari PGAL.

Selain fotosintesis, terdapat pula proses lain yang terjadi yaitu kemosintesis. Kemosintesis yaitu proses pembentukan (anabolisme) senyawa organik yang menggunakan sumber energi dengan cara pengoksidasian (pemecahan) senyawa kimia. Contoh kemosintesis adalah pembentukan senyawa nitrat dari senyawa Nirit oleh bakteri Nitrobacter, pembentukan sennyawa Nitrit dari amoniak oleh bakteri Nitrosomonas dan Nitrososcoccus. Pada pembentukan senyawa tersebut, bakteri menghasilkan energi yang digunakan untuk membentuk senyawa organik.

Pelajari lebih lanjut tentang percobaan fotosintesis di: brainly.co.id/tugas/23163309.

Detil jawaban

Kelas: 12

Mapel: Biologi

Bab: Metabolisme termasuk Katabolisme dan Anabolisme

Kode: 12.4.2

Kata kunci: oksigen, fotosintesis, fotolisis, reaksi terang, reaksi gelap, anabolisme, katabolisme, komponen eksternal fotosintesis