Di taman, Lili sibuk bermain sendiri. Teman-teman yang rumahnya berdekatan dengannya sedang mengerjakan PR. Tiba-tiba terdengar suara pekikikan kecil di sudut taman. Lili mencari sumber suara itu. Ia merangkak di antara semak semak. Di bawah dedaunan, tampak makhluk yang sangat kecil. Ia hanya setinggi jari kelingking Lili. “Liliput!” gumam Lili terkejut. Liliput itu sedang bertengkar dengan seekor semut merah. “Itu serbuk kantuk milikku! Kembalikan!” kata Liliput sambil menunjuk butiran berwarna putih bening yang dibawa Semut Merah. Namun Semut Merah malah siap menggigit Liliput! CLEP! Lili segera mengangkat si Liliput. Ia pun selamat dari gigitan Semut Merah. Manusia saja bisa gatal gatal kalau digigit. Apalagi ia yang sekecil itu. Akhirnya mereka berkenalan. “Terima kasih sudah menolongku, sebagai tanda terima kasih, aku akan mengabulkan apa pun permintaanmu,” kata Liliput. “Sungguh? Kalau begitu, aku minta kau mengerjakan PR matematiku!” jawab Lili girang.

Posted on

1.Kalimat yang menunjukkan watak Lili malas adalah….
A. Teman-teman yang rumahnya berdekatan dengannya sedang mengerjakan PR
B. Dia merangkak di antara semak-semak.
C. Lili segera mengangkat si Liliput.
D. Kalau begitu, aku minta kau mengerjakan PR Matematiku!" jawab Lili girang.

2. Kata ganti ia yang menunjukkan Lili terdapat pada kalimat…..

A. Dia merangkak di antara semak-semak.

B. Dia hanya setinggi jari kelingking Lili.

C. la pun selamat dari gigitan semut merah.

D. Apalagi ukurannya sekecil itu.

3. Keanehan ceritanya adalah ….

A. Lili sibuk bermain sendiri

B. Lili bisa berbicara dengan Liliput

C. Manusia bisa gatal-gatal kalau digigit semut

D. Lili membantu Liliput​

Di taman, Lili sibuk bermain sendiri. Teman-teman yang rumahnya berdekatan dengannya sedang mengerjakan PR. Tiba-tiba terdengar suara pekikikan kecil di sudut taman. Lili mencari sumber suara itu. Ia merangkak di antara semak semak. Di bawah dedaunan, tampak makhluk yang sangat kecil. Ia hanya setinggi jari kelingking Lili. “Liliput!” gumam Lili terkejut. Liliput itu sedang bertengkar dengan seekor semut merah. “Itu serbuk kantuk milikku! Kembalikan!” kata Liliput sambil menunjuk butiran berwarna putih bening yang dibawa Semut Merah. Namun Semut Merah malah siap menggigit Liliput! CLEP! Lili segera mengangkat si Liliput. Ia pun selamat dari gigitan Semut Merah. Manusia saja bisa gatal gatal kalau digigit. Apalagi ia yang sekecil itu. Akhirnya mereka berkenalan. “Terima kasih sudah menolongku, sebagai tanda terima kasih, aku akan mengabulkan apa pun permintaanmu,” kata Liliput. “Sungguh? Kalau begitu, aku minta kau mengerjakan PR matematiku!” jawab Lili girang.

Jawaban:

1. D

2. A

3. B

Penjelasan:

Maaf kalau salah

penjelasan:

1. Manfaatkan Sisa Space Samping Rumah

Di area rumah minimalis yang berdiri di atas lahan sempit, kamu harus pintar-pintar memanfaatkan sisa space. Coba kamu tengok halaman kecil di samping dapur atau samping kamar tidurmu. Nah, sisa space ini bisa banget kamu sulap jadi taman mungil nan cantik.

2. Buat Taman Minimalis di Balkon

Masih tentang pemanfaatan space, kamu juga bisa membuat taman di balkon lantai dua atau lantai tiga rumahmu. Memang salah satu karakteristik rumah minimalis adalah arsitekturnya yang tidak melebar, melainkan bertumpuk. Jadi daripada balkon lantai atas dibiarkan menganggur, mending dijadikan taman saja.

Karena berada di lantai atas, tidak mungkin kamu tiba-tiba menanam tumbuhan di lantai. Oleh karena itu, tanaman hias dalam pot adalah pilihan tanaman paling tepat. Kamu bisa meletakkan pot-pot tanaman ini mengelilingi balkon dan juga menggantungkannya di langit-langit.

3. Gunakan Model Area Rumput Terbuka

Agar area taman yang sempit tampak lebih luas dan lega, kamu bisa mendesain taman seperti yang satu ini. Kuncinya adalah kamu harus menempatkan rumput teki atau rumput gajah saja tanpa tumbuhan apapun di bagian tengah taman.

Area rumput ini akan menjadi focal point atau titik fokus yang tepat untuk membuat taman tampak lebih lapang. Selanjutnya, kamu bisa menambahkan tumbuhan lain di sekeliling area rumput untuk menambah kecantikan tamanmu.

4. Siasati dengan Penempatan Pot Semen Minimalis

Menanam tumbuhan langsung pada tanah halaman terkadang dapat menimbulkan kesan berantakan dan mempersempit ruang. Maka dari itu, cobalah menempatkan tanaman secara berderet pada pot semen minimalis untuk menyesuaikan bentuk ruang yang tersedia sehingga membuat taman tampak lebih ringkas.

5. Taman Imut di Sudut Teras

Tidak ada alasan lahan terlalu sempit untuk sebuah taman minimalis. Kamu bisa memilih salah satu sudut teras rumahmu dan mengubahnya menjadi sebuah taman dengan bunga warna warni. Meskipun kecil, tetapi taman ini tetap menambah kesegaran dan estetika rumahmu.

6. Taman Minimalis di Tangga Teras

Tidak jarang bagian utama rumah dijadikan lebih tinggi daripada bagian teras atau halamannya. Ini biasanya dilakukan untuk menghindari hal-hal seperti kebanjiran. Nah, menanam tumbuhan di area tangga dan menambahkan rerumputan di sela-selanya juga bisa menjadi alternatif taman minimalismu

7. Padukan dengan Kerikil & Bebatuan

Alih-alih mempercantik halaman rumah, penempatan tanaman yang berlebihan akan memberikan kesan berantakan. Karena itulah, kamu harus pintar-pintar mengatur komposisi taman agar tampak pas dengan lahan yang tersedia. Memadukan tanaman dengan bebatuan dapat menjadikan taman lebih rapi dan tidak monoton.

8. Tambahkan Elemen Air

Di tengah hiruk pikuk kehidupan perkotaan, suara gemercik air yang alami mampu membangkitkan ketenangan jiwa dan pikiran. Karena itulah, menambahkan sebuah kolam dan air mancur kecil akan memberikan makna lebih dalam taman minimalismu.

jawaban:

– sudut pandang orang ketiga

– latar sosialnya gatau gw

………………………………………………………………………………………………………………………………….

maaf kalau salah

kalau benar jadikan jawaban saya yang terbaik