Generator pembangkit listrik terdapat kumparan yang terdiri dari 2000 lilitan dengan luas penampang 0,02 m2 berotasi dengan frekuensi 50 Hz, jika kuat medan magnet yang mengenai kumparan adalah 0,05 Wb/m2 maka GGL induksi yang dihasilkan adalah…

Posted on

Mohon Bantuannya !!!

Besok Dikumpulkan ?!

Generator pembangkit listrik terdapat kumparan yang terdiri dari 2000 lilitan dengan luas penampang 0,02 m2 berotasi dengan frekuensi 50 Hz, jika kuat medan magnet yang mengenai kumparan adalah 0,05 Wb/m2 maka GGL induksi yang dihasilkan adalah…

Jawaban Terkonfirmasi

GGL Induksi yang dihasilkan adalah 628 Volt sesuai dengan perhitungan sebagai berikut.

PEMBAHASAN

Diketahui

N = 2000 lilitan

A = 0,02 m²

f = 50 Hz

B = 0,05 Wb/m²

Ditanya

ε = ?

PENYELESAIAN

GGL Induksi pada Generator, anggap sudut yang terbentuk adalah 90°

ε = N B A ω sin α

ε = N B A (2πf) sin α

ε = 2000 • 0,05 • 0,02 • (2 • 3,14 • 50) sin 90°

ε = 2 • (314) • 1

ε = 628 volt

PEMBAHASAN MATERI MEDAN MAGNET, GAYA LORENTZ DAN GGL INDUKSI

 boxed {text{MEDAN MAGNET}}

        Medan magnetik secara umum pada kawat lurus berarus dapat dirumuskan,

          boxed {B = frac {mu_0 i}{2 pi a}}

         Medan magnetik pada ujung solenoida

          boxed {B = frac {N mu_0 i}{2L}}

         Medan magnetik pada tengah solenoida

          boxed {B = frac {N mu_0 i}{L}}

         Toroida

          boxed {B = frac {N mu_0 i}{2 pi a}}

 boxed {text{GAYA LORENTZ}}

         Gaya Lorentz merupakan gaya magnetik yang muncul karena adanya interaksi di sekitaran medan magnetik. Arah Gaya Lorentz dapat dicari dengan menggunakan kaidah tangan kanan.

Dimana,

Ibu jari sebagai arah arus atau arah kecepatan

4 Jari lainnya sebagai arah medan magnetik

Telapak tangan sebagai arah gaya lorentz

Gaya Lorentz pada kawat berarus

 boxed {F = B i L sin alpha}

Gaya Lorentz pada partikel bermuatan

 boxed {F = B q v sin alpha}

Gaya Lorentz pada kawat sejajar (gaya per satuan panjang)

 boxed {frac {F}{L} = frac {mu_0 i_1 i_2}{2 pi a}}

         Gaya lorentz pada muatan negatif (elektron) memiliki arah yang berbeda dg biasanya, jika menentukan arah gaya lorentz dari sebuah partikel bermuatan negatif, maka arah gaya lorentznya kebalikan dari biasanya, yaitu punggung tangan sebagai arah gaya lorentz.

         Lintasan Partikel Bermuatan dalam medan magnet berbentuk menyerupai lingkaran dengan jari-jari R.

 boxed {R = frac {mv sin alpha}{Bq}}

Dimana,

R = Jari jari lintasan elektron (m)

q = muatan partikel (C)

m = massa partikel (kg)

v = kecepatan partikel (m/s)

α = sudut yg terbentuk antara B dan v

 boxed {text{GGL INDUKSI}}

Jika terjadi perubahan fluks magnetik,

 boxed {epsilon = - N frac {Delta phi}{Delta t}}

Jika terjadi perubahan kuat arus,

 boxed {epsilon = - L frac {Delta I}{Delta t}}

Jika terjadi perubahan kuat arus dalam fungsi waktu

 boxed {epsilon = - L frac {dI}{dt}}

Jika pada generator,

 boxed {epsilon = N B A omega sin omega t}

HUKUM LENZ

 boxed {epsilon = B l v sin alpha}

—————————–

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang GGL Induksi brainly.co.id/tugas/13366358

2. Materi tentang Medan Magnetik Kawat Lurus brainly.co.id/tugas/12726875

3. Materi tentang Medan Magnetik Solenoida brainly.co.id/tugas/259768

4. Materi tentang Gaya Lorentz brainly.co.id/tugas/32592

5. Materi tentang Lintasan Partikel brainly.co.id/tugas/16235905

—————————–

DETIL JAWABAN

Kelas          : 12 SMA

Mapel         : FISIKA

Bab             : Medan Magnet

Kode           : 12.6.3

Kata Kunci : Kawat Lurus, Solenoida, Toroida, Gaya Lorentz, GGL Induksi, Fluks, Hukum Lenz, GGL Generator