Sebutkan contoh sejarah yang memiliki sifat empiris​

Posted on

Sebutkan contoh sejarah yang memiliki sifat empiris​

Penjelasan:

Empiris merupakan sebuah kata yang bermakna pengalaman, percobaan, penemuan, atau pengamatan yang dilakukan. Salah satu ciri tersebut berasal dari bahasa Yunani, tepatnya dari kata Empiria. Sejarah sebagai ilmu memiliki sifat empiris dikarenakan sejarah melakukan kajian pada peristiwa yang pernah terjadi di masa lampau.

Kajian dilakukan atas dasar bukti-bukti atau jejak-jejak yang ditemukan dan mendukung adanya peristiwa, salah satu bentuk jejak atau bukti dapat berupa sebuah dokumen. Kemudian, dokumen itulah yang akan diteliti oleh sejarawan untuk menemukan fakta.

Jawaban:

contoh sejarah yang memiliki sifat empiris​

1. Teori masuknya Hindu-Budha ke Indonesia

mengenai teori masuknya agama serta kebudayaan Hindu-Budha ke Nusantara. Berdasarkan referensi yang ada, banyak sekali teori yang membahas tentang peristiwa ini, termasuk 4 teori yang cukup terkenal yaitu Brahmana, Ksatria, Waisya dan Arus Balik.

Masing-masing teori telah memiliki bukti dan telah dikaji secara ilmiah serta sistematis.  

2. Teori masuknya Islam ke Indonesia

teori tentang masuknya Islam ke Indonesia . Terdapat banyak teori dalam peristiwa masuknya Islam ke Indonesia, salah satunya adalah teori Gujarat.

Dalam teori Gujarat dijelaskan bahwa agama Islam yang berhasil masuk ke Nusantara adalah berasal dari Gujarat. Selain itu, terdapat teori-teori lainnya yang memiliki pendapat berbeda dan  memiliki bukti yang kuat.

.Penjelasan:

Ciri-ciri Sejarah sebagai Ilmu yaitu Bersifat Empiris

Empiris merupakan sebuah kata yang bermakna pengalaman, percobaan, penemuan, atau pengamatan yang dilakukan.  Sejarah sebagai ilmu memiliki sifat empiris dikarenakan sejarah melakukan kajian pada peristiwa yang pernah terjadi di masa lampau. Kajian dilakukan atas dasar bukti-bukti atau jejak-jejak yang ditemukan dan mendukung adanya peristiwa, salah satu bentuk jejak atau bukti dapat berupa sebuah dokumen. Kemudian, dokumen itulah yang akan diteliti oleh sejarawan untuk menemukan fakta.