Mengarang cerita jika aku naik kelas

Posted on

Mengarang cerita jika aku naik kelas

JIKA AKU NAIK KELAS
pagi pagi aku terbagun dari balutan selimut yang membuat ku hangat lalu aku bersiap-siap berangkat sekolah ,sebelum berangkat aku menghampiri kedua orang tuaku untuk ikut sarapan bersama ,di meja makan mamah memberiku roti dan segelas susus.
"makasih mah " ujar ku sambil mentap wajah mamah dan tersenyum. mamah balik tersenyum " sama sama sayang " jawab mamah sambil mengelus rambutku .
"oh iya mah pah hari ini ujian kenaikan kelas ku yang terakhir ,kalau akuvnaik kelas aku boleh gak minta sesuata " tanyaku agak sedikit ragu . papah tersenyum " kamu mau minta apa sayang dari papah " tanya papah sambil mengelus rambutku yang tergerai. " aku punya teman ayah nya sudah meninggal tas dan sepatunya sudah lama tidak ganti bolehkah papah memebelikan untuk nya " tanya ku dengan penuh harap . papah kembali tersenyum " tentu sayang " jawab papah ." serius pah" tanya ku . papah hanya mengangguk ,aku langsung memeluknya dengan bahagia .
" terus gak mau nih hadiah dari mamah " ujar mamah. Aku tersenyum " bukanya aku menolak hadiah dari mamah ,tapi jika aku mengiginkan sesuatu aku bisa membelinya dari sisa uang jajan yang aku sisih kan " jawab ku
mamah tersenyum laluvaku memeluknya .
Pukul 06:30 aku berangkat bersama dengan papah yang akan pergi bekerja ,sasampai nya di sekolah aku turun dari mobil dan pamit padanya. sesampai nya di kelas aku menghampiri teman – teman dan bersenda gurau ,tak lama bel masuk berbunyi kami pun segera menyiapkan alat ujian . setelah selesai berdoa kami mulai mebgerjakan soal , beruntung soal yang keluar di ujian ada di pelajaran yang ku hapalkan ,jadi aku bisa mengerjakan soal dengan lebih mudah ,dan dalam waktu90 menit aku. berhasil menyelesai kan ujian ku . aku segera keluar dan pulang karena telah mengerjakan ujian nya .
1 minggu sebelum kenaikan kelas pihaka sekolah selalu melakukan pentas seni ,yang bisa di ikuti kelas 7-9 mungkin bertujuan untuk menghibur anak anak yang selesai ujian.Sementara aku brgitu menunggu hasil yang bisa ku dapat .
***
satu minggu berlalu. Hri ini adalah hari yang ku tunggu tunggu ,hari dimana kenaikan kelas ku ,aku menghampiri meja makan dengan wajah yang tegang .
"kok tegang amat sayang " ujar mamah . " mah hari ini penentuan nya " jawab ku ." kamu jangan khawatir ,kamu pasti bisa ko bukti nya tahun lalu kamu juga bisa kan " ujr ayah . aku hanya bisa diam ,dan pagi ini aku hanya bisa menelan sepotong rota karena selera makan ku menurun mengingat kenaikan kelas .pukul 07:00 aku berangkat bersama ayah ibuku untuk menghadiri undangan dari sekolah kepada orang tua .sesampainya disekolah aku tak begitu banyak bicara karena rasa dek dekan memebuat ku sulit mengeluarkan sebuah kalimat , pukul 09:00 acara di mulai ,sambutan dari kepala sekolah ,komite sekolah ,dan yang lainnya memmbuat jantung ku berpacu lebih cepat . pukul 10:30 tibalah saatnya pembagian juara ,,,aku mulai takut tidak bisa mempertahankan prestasiku ,juara untuk kelas 7 mulai disebut ,lalu juara kelas 8 aku semakin dek dek kan , " apa aku bisa kembali masuk 3 besar di kelas 8 ini"batin ku . dan ternyata benar juga nama ku nama Diana Merisa tidak di panggil untuk maju ke atas panggung ,betapa kecewnya aku menyesal karen tidak belajar lebih keras lagi . setelah pemanggilan juara kelas sembilan sang MC berbicara lagi " dan yang terakhir adalah juara umum juara di dapat kan seorang siswa yang mendapat nilai ujian tertinggi di sekolah ini siapakah dia " ujar sang MC . aku tak begitu memperdulikannya karena menurutku aku tak mungkin menjadi pemanangnya .
" Dialah Diana Merisa dari kelas 8 " lanjur sang MC .Aku tercengang kaget ." apakah dia tidak salah menyebut nama,bukan kah nama yang baru saja dia panggil adalah namaku "batinku ."kepada saudari Diana Merisa harap naik panggung " lanjut sang MC .Dengan gemetar aku naik panggung dan menerima penghargaan atau hadiah yang di berikan untuku .setelah itu aku turun dan menghampiri kedua orang tua ku lalu memeluk mereka,saat aku melepas pelukanku tiba – tiba mamah mengeluarkan sebuah kotak yang entah dari mana datangnya " apa ini mah "tanyaku . "itu hadiah untuk kamu"jawab mamah sambil tersenyum padaku . saat aku buka kotak itu berisi sepatu yang selama ini aku idam idamkan . " dari mana mamah tauaku mengiginkan sepatu ini"tanya ku sambil memeluknya . " dan ini uang untuk mengajak teman mu memebeli sepatu tas dan sepatu baru ,apakah ini cukup " tanya papah ."ini lebih dari cukup "jawab ku sambil ganti memeluk papah .
setelah acara kenaikan kelas selesai aku mengajak teman ku Rika untuk membeli tas dan sepatu yang dia ingin kan . Hati ku bahagia ketika melihat senyum kebahagiaan yang terpancar dari wajah rika ketika dirinya mendapat tas dan sepatu baru