Long time ago in West Java, lived a woman named Dayang Sumbi. She live alone in the forest.
One day Dayang Sumbi was quilting when suddenly, her quilt fell off from her house. Then she prayed to Gods, “ if a man picks up my quilt, he will be my husband. If a woman, she will be my sister.” Then, a male dog picks it up. For keeping her words, Dayang Sumbi married the dog and called him Tumang. Dayang Sumbi gave birth to a baby, named him Sangkuriang, but never told him who his father was.
SANGKURIANG
Jawaban:
SANGKURIANG .
Dahulu kala di Jawa Barat, hiduplah seorang perempuan bernama Dayang Sumbi. Dia tinggal sendirian di hutan .
Suatu hari Dayang Sumbi sedang quilting ketika tiba-tiba selimutnya jatuh dari rumahnya. Kemudian dia berdoa kepada Tuhan , “jika seorang pria mengambil selimutku, dia akan menjadi suamiku. Jika seorang wanita, dia akan menjadi saudara perempuanku. " Kemudian, seekor anjig jantan mengambilnya . Untuk menjaga kata-katanya, Dayang Sumbi menikahi anjig itu dan memanggilnya Tumang. Dayang Sumbi melahirkan seorang bayi yang diberi nama Sangkuriang, tetapi tidak pernah memberitahukan siapa ayahnya.