Alat untuk mengukur volume batu adalah?

Posted on

Alat untuk mengukur volume batu adalah?

Jawaban Terkonfirmasi

Kelas         : VIII
Pelajaran   : IPA Fisika
Kategori     : Besaran & Pengukuran
Kata Kunci : mengukur, volum batu, benda tak beraturan, gelas ukur

Pembahasan

Bila kita memiliki batu bulat, balok, kubus yang sempurna, akan sangat mudah untuk menghitung volumenya karena kita dapat langsung menggunakan rumus volum bangun ruang yang telah kita pelajari.

Namun bagaimana jika harus menghitung volum benda tak beraturan?
 
Untuk itu, kita manfaatkan prinsip perpindahan air sebagai cara untuk menghitung volume batu dengan tepat. Hal ini dapat dilakukan dengan salah satu dari dua cara berikut:

[Cara Pertama]
(1). Siapkan tabung ukur (atau gelas ukur) yang telah diisi setengahnya oleh air, catat pembacaan volum air.
(2). Tenggelamkan batu ke dalam air dan catat tinggi kenaikan permukaan air pada gelas ukur.
(3). Kurangi volume pertama dari volume kedua untuk menghitung volume batu. Sebagai contoh, jika kita mencatat 50 cm³ untuk pertama kalinya, dan 60 cm³ untuk kedua kalinya, maka volume batu itu 10 cm³.

Penggunaan tabung ukur sangat tepat untuk jenis batu yang tidak terlalu besar, sedangkan gelas ukur digunakan terhadap batu yang agak besar.

[Cara Kedua]
(1). Siapkan gelas besar (biasanya gelas kimia) yang terisi penuh oleh air hingga permukaan air tepat pada ujung penuang dari gelas.
(2). Siapkan tabung ukur kosong di sisi yang tepat akan menampung tumpahan air dari gelas besar.
(3). Masukkan batu dengan hati-hati ke dalam air.
(4). Pastikan air benar-benar menutupi batu.
(5). Pada tabung ukur, catat volum air yang tumpah atau berpindah dari gelas besar yang terbaca pada tabung ukur.
(6). Volum air yang berpindah merupakan volum batu tersebut.

Penggunaan gelas besar (atau gelas kimia) sangat tepat untuk jenis batu yang agak besar.

Jadi alat yang digunakan untuk mengukur volum batu adalah tabung ukur atau gelas ukur dan gelas kimia yang besar.

Perhatikan skema gambar terlampir.   

Gambar Jawaban