Apa yang dimaksud metamorfosis
Jawaban:
metamorfosis adalah suatu perubahan bentuk tubuh yang dialami oleh setiap hewan dari lahir hingga dewasa
Penjelasan:
Semoga Membantu ya..
Jawaban:
Pengertian Metamorfosis
Metamorfosis berasal dari bahasa Yunani yakni “Greek”. Meta (diantara, sekitar, setelah), morphe (bentuk), osis (bagian dari), jadi metamorphosis adalah suatu perubahan bentuk selama perkembangan postembrionik. Hewan yang mengalami suatu metamorphosis cukup banyak, diantaranya adalah Katak, Kupu-kupu dan Serangga.
Metamorfosis umumnya terjadi pada fase yang sangat berbeda, seperti dimulai dari telur, larva atau nimfa, terkadang juga sering melewati fase pupa dan berakhir menjadi imago atau dewasa. Apakah artilarva, nimfa, pupa dan imago itu ? Berikut di bawah ini penjelasannya yaitu :
Larva adalah suatu bentuk hewan muda yang berkembang melalui metamorfosis. Fase larva sering juga terjadi pada metamorfosis serangga dan amfibia, bentuk larva akan berbeda ketika sudah berubah bentuk menjadi dewasa. Misalnya seperti yang terjadi pada ulat yang akan berubah menjadi kupu-kupu. Larva ini memiliki organ khusus yang tidak dimiliki saat bentuk dewasa dan juga larva tidak akan memiliki pada organ tubuh tertentu ketika sudah menjadi dewasa.
Nimfa adalah hewan muda mirip dengan hewan yang sudah tumbuh dewasa, akan tetapi ukurannya jauh lebih kecil dan terdapat beberapa bagian organ tubuh yang belum tumbuh. Biasanya nimfa pada metamorfosis akan mengalami peristiwa yang disebut juga dengan Molting atau pergantian kulit dan setiap setelah mengalami Molting hewan tersebut akan lebih kelihatan mirip dengan hewan yang sudah dewasa.
Pupa adalah suatu tahapan dimana jaringan larva mengalami pembelahan dan deferensiasi sel-sel yang sebelumnya tidak aktif pada tahap larva dan nantinya akan menjadi suatu organ tubuh. Pupa bisa disebut juga tahap kepong-pong pada metamorfosis dan setelah itu melewati tahap pupa hewan akan menjadi imago atau hewan dewasa. Tahap pupa hanya bisa didapat pada hewan atau serangga yang hanya mengalami metamorfosisi sempurna mislnya seperti pada kupu-kupu.
Jenis-Jenis Metamorfosis
Beberapa serangga, amfibi, mollusca, crustacea, echinodermata, dan tunicata mengalami suatu proses metamorfosis, yang biasanya (tapi tidak selalu) disertai suatu perubahan habitat atau kelakuan. Ada dua macam metamorphosis utama pada serangga yaitu hemimetabolisme dan holometabolisme.
Jenis-jenis metamorfosis umunya terbagi menjadi 2 diantaranya :
1. Metamorfosis Sempurna (Holometabola)
Metamorphosis sempurna adalah Holometabolisme. Pada holometabolisme, larva ini sangat berbeda dengan dewasanya. Serangga yang hanya melakukan holometabolisme melalui fase larva, kemudian memasuki fase tidak aktif yang disebut pupa, atau chrysalis, dan akhirnya menjadi dewasa. Jadi Metamorfosis sempurna merupakan suatu metamorphosis yang melewati tahapan-tahapan mulai dari telur-larva-pupa-imago (dewasa). Contoh metamorphosis sempurna yaitu terjadi pada katak,nyamuk dan kupu-kupu.
2. Metamorfosis Tidak Sempurna (Hemimetobola)
Metamorphosis tidak sempurna adalah Hemimetabolisme. Fase spesies yang belum dewasa pada metamorphosis biasanya disebut dengan larva. Tapi pada metamorphosis kompleks pada kebanyakan spesies serangga, hanya saja fase pertama yang disebut larva dan terkadang memiliki nama yang berbeda. Pada hemimetabolisme, perkembangan larva akan berlangsung pada fase pertumbuhan berulang dan ekdisis (pergantian kulit), fase ini disebut instar. Jadi Metamorfosis tidak sempurna ini merupakan metamorphosis yang melewati 2 tahapan yakni dari telur menjadi nimfa kemudian menjadi hewan dewasa. Biasanya juga metamorphosis ini terjadi pada serangga seperti capung, belalang, jangkrik.