Apa yang dimaksud perubahan dalam metode sejarah?​

Jawaban:

Perubahan adalah bagian penting dalam sejarah. Sejarah terdiri dari perubahan-perubahan dan keberlanjutan. Perubahan sendiri dapat merupakan sebuah peristiwa sejarah, dan mengubah aspek kehidupan manusia.

Perubahan dapat berupa perubahan bentuk pemerintahan, penemuan baru, perubahan nilai budaya dan sebagainya.

Perubahan dapat membawa dari satu periode ke periode lain. Perubahan dapat berlangsung secara cepat dan mendadak (revolusi) atau bertahap dan dalam waktu lama (evolusi).

Pembahasan:

Sejarah bukan hanya rangkaian dari kejadian-kejadian yang terjadi dalam kehidupan manusia. Namun sejarah juga terdiri dari perubahan-perubahan dan keberlanjutan.

Contohnya dari perubahan adalah perubahan selama sejarah Indonesia dimana Indonesia mengalami perubahan dari masa prasejarah, masa kerajaan Hindu Buddha, kerajaan Islam, masa penjajahan hingga masa kemerdekaan.

Selain perubahan dalam bentuk pemerintahan, perubahan juga dapat terjadi dalam hal budaya atau teknologi, misalnya perubahan pola produksi menjadi menggunakan mesin dan munculnya produksi massal dalam Revolusi Industri pada abad ke 19.

Perubahan dapat berlangsung dalam waktu singkat, menyeluruh dan mendadak, yang disebut dengan revolusi. Contoh revolusi adalah Revolusi Perancis, yang secara singkat merubah tatanan kehidupan Perancis dari negara feodal yang absolut di bawah raja, menjadi suatu republik dengan tatanan hukum dan demokrasi.

Perubahan dapat berlangsung bertahap dan dalam waktu lama yang berupa evolusi. Misalnya adalah perubahan bahasa Indonesia yang mengalami perubahan karena masuknya kata serapan dari bahasa asing secara bertahap.