Bagaimana cara mencegah bahaya narkoba?
Kita harus membasmi sabu atu pun minuman minuman beralkohol
1. Jalin komunikasi sejak dini soal bahaya narkoba
Hal terbaik yang bisa dilakukan orang tua untuk mencegah penyalahgunaan narkoba, alkohol termasuk rokok pada anak-anak adalah dengan cara melakukan komunikasi sejak dini pada sang anak. Bicarakan dengan anak-anak tentang bagaimana zat ini berbahaya bagi mereka. Jelaskan efeknya bagi tubuh, psikologis, bahkan masa depannya.
2. Fokus pada hal positif
Diskusikan pada buah hati, bagaimana cara mengambil keputusan yang bertanggung jawab tanpa terpengaruh dari perilaku teman sebaya.
3. Mencontohkan kebiasaan yang baik
Orangtua adalah contoh teladan bagi anak. Hal ini yang membuat anak tak jarang meniru perilaku orangtuanya. Jika Anda merokok, kemungkinan besar sang anak berpeluang untuk merokok juga. Sama halnya dengan mengonsumsi alkohol ataupun narkoba. Oleh sebab itu, lakukanlah kebiasaan positif agar anak mencontoh hal positif pula.
4. Terapkan peraturan di rumah
Melarang anak menggunakan narkoba, rokok ataupun minuman beralkohol harus menjadi peraturan yang diterapkan keluarga. Peraturan yang dibuat haruslah spesifik, konsisten dan masuk akal.
5. Ciptakan keharmonisan keluarga
Faktor penyebab penyalahgunaan narkoba, alkohol, dan rokok di kalangan remaja yang paling sering terjadi dikarenakan keluarga yang tidak harmonis. So, ciptakanlah hubungan yang harmonis dan penuh kasih sayang di rumah. Hal ini membuat sang anak tidak perlu mencari kebahagiaan di luar rumah. Karena anak sudah mendapatkan limpahan kasih sayang dan kebahagiaan dari orangtua dengan suasana yang menyenangkan di rumah.
6. Hadapi masalah dengan cepat
Jika Anda mencurigai anak menggunakan obat terlarang, segeralah bertindak. Beberapa penelitian menunjukkan, orang yang mencoba narkoba pada usia lebih muda, berisiko lebih besar menjadi seorang pecandu. So, waspada selalu ya moms. Jika Anda mencurigai anak menggunakan obat-obat terlarang, coba selidiki kebenarannya. Jika memang terbukti, lakukan sesuatu agar anak berhenti dari pemakaian barang haram tersebut, misalnya melakukan rehabilitasi.
7. Bangun ikatan emosional
Anak-anak dengan masalah kesehatan mental, atau yang mengalami kesulitan mengelola emosi, memiliki risiko lebih tinggi menjadi pengguna narkoba dan alkohol. Membangun dukungan emosional dari keluarga sejak dini dapat membendung masalah yang terkait dengan penyalahgunaan obat pada remaja.
8. Berikan contoh kasus yang nyata
Banyak contoh kasus anak-anak yang terlibat narkoba. Bagaimana masa depan mereka hancur, orangtua kecewa, belum lagi berbagai penyakit dan masalah kesehatan yang dialami para pecandu narkoba.
9. Kenali pergaulan anak-anak
Jangan mengabaikan lingkungan pergaulan anak-anak di luar rumah. Kenali siapa saja teman mainnya, teman nongkrong, teman sekolah atau teman hang out. Ketahuilah latar belakang keluarga teman-teman anak Anda. Bukan bermaksud mengajarkan anak untuk sombong, tapi selektif dalam bergaul itu penting.
10. Tanamkan nilai-nilai agama sejak dini
Mengajarkan anak nilai-nilai agama sejak dini merupakan hal yang sangat penting. Karena ajaran agama mencakup semua nilai moral dan etika dalam kehidupan. Dengan memahami ajaran agama sejak dini, mereka akan terhindar dari derasnya arus modernisasi yang berpengaruh negatif.
#Semoga Membantu;)