Bagaimana cara menghitung BEP

Posted on

Bagaimana cara menghitung BEP

Jawaban Terkonfirmasi

Bagaimana cara menghitung BEP adalah  BEP = Fc ÷ (1 – (Vc÷P))


Keterangan :  

BEP = Break Even Point

Fc = Fixed Cost / Biaya Tetap

Vc = Variabel Cost / Biaya Variabel  

P = Price / Harga

Pembahasan

BEP (Break Even Point) atau titik impas merupakan suatu anlisis dalam management keuangan yang bertujuan untuk menemukan satu titik impas, dalam unit atau rupiah yang menunjukan biaya sama dengan pendapatan. Titik tersebut dinamakan titik BEP. Dengan mengetahui titik BEP perusahaan dapat mengetahui berapa volume penjualan ?, berapa perusahan mencapai titik impas, yaitu tidak rugi tetapi juga tidak untung ? sehingga jika penjulan mencapai titik tersebut maka perusahaan mulai mendapat keuntungan.

Berikut contoh cara menghitung BEP :  

Diketahui :  

Seorang pengusaha kuliner yang mendirikan bisnis makanan khas bandung yaitu seblak. Setiap bulan produksi makanan tersebut sebesar 150 porsi. Harga  per porsi (P) sebesar Rp. 20.000,00 Untuk biaya variabel per porsi (Vc) sebesar Rp. 8.000,00 dan rata-rata biaya tetap (Fc) sebesar Rp 1.500.000,00.

Ditanyakan :

Berapa harga per porsi dan jumlah seblak yang harus diproduksi agar mencapai BEP yang optimum ?

Jawab :  

Fc Rumus BEP dalam unit :

BEP (Q) = Fc ÷ (P-Vc) = 1.500.000÷(20.000-8000) = 125 porsi

Rumus BEP dalam harga :

BEP (Rp)  = Fc ÷ ( 1 – (Vc÷P) ) = 1.500.000÷ (1 – (8.000÷20.000)) = Rp. 2.500.000,00

Jadi, harga per porsi dan jumlah seblak yang harus diproduksi pengusaha tersebut agar mencapai BEP yang optimum adalah dengan menjualan 125 porsi perbulannya dan  memperoleh BEP optimum sebesar Rp. 2.500.000,00.  

Untuk membuktikan kedua hasil tersebut dapat dihitung dengan perhitungan sebagai berikut :

BEP = BEP (Q) x P

BEP = 125 unit x Rp. 20.000,00 = Rp.2.500.000,00.

Detail Jawaban

Kelas          : X

Mapel         : Ekonomi

Bab             : Bab 6 – Konsep Manajemen

Kode           : 10.12.6