Bagaimana cara pengolahan sampah organik?jelaskan masing-masing

Posted on

Bagaimana cara pengolahan sampah organik?jelaskan masing-masing

Cara pengelolahan sampah organik :
1. sampah organik dijadikan pupuk kompos.
2.dijadikan biogas

Macam-Macam Jenis Sampah

Secara umum ada 2 macam jenis pengelompokan sampah yaitu sampah organik dan sampah anorganik.

Sampah anorganik umumnya dalam bentuk plastik, kaleng, karet, seng, logam, besi dan bahan lainnya. Dan pengolahannya sampahnya bisa didaur ulang untuk menjadi barang baru lagi.

Ada hal yang menarik, di beberapa daerah sudah ada yang bisa menghasilkan barang kerajinan yang dibuat dari bahan-bahan sampah anorganik. Secara contoh BISA DILIHAT DAN DIBACA DISINI…! 30 Ide Kreatif Daur Ulang Botol Plastik

Sementara untuk sampah organik seperti daun gugur, sampah dari sisa pertanian, sampah dari sayuran dapur, dan jenis sampah organik lainnya. Bisa diolah sendiri oleh masyarakat menjadi pupuk kompos, yang tentunya akan memberikan manfaat yang lebih kepada masyarakat.

Dan Bagaimanakah cara membuat pupuk kompos yang baik, Berikut uraian langkah-langkah cara mengolah sampah organik menjadi kompos dengan cara yang mudah..

Langkah Mengolah Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos

Berikut kami sampaikan beberapa langkah mengolah sampah organik menjadi kompos yang bisa anda lakukan untuk keperluan sendiri atau kelompok.

Bahan : daun gugur, sisa sayuran, rumput, atau juga sampah dari sisa pertanian.

Cara Kerja Mengolah Sampah organik menjadi kompos

Siapkan sampah organik (seperti daun gugur, sisa sayuran, rumput dan sampah lainnya) dipotong sampai berbentuk kecil-kecil. Cara pemotongan bisa secara manual atau menggunakan mesin pencacah sampah organik.
Campurkan sampah organik yang sudah di cacah atau dipotong-potong tadi dan kotoran kambing dengan komposisi 3:1 .Dalam jumlah besar, proses pencampuran akan sangat mudah jika menggunakan mixer kompos.
Siapkan setengah gelas larutan gula atau 100 ml (bisa dibuat dari gula pasir dan air biasa), menyesuaikan banyaknya bahan sampah organik yang ada.
Siapkan 10 ml larutan bakteri EM4, bisa dibeli toko-toko pertanian, jika anda ragu takarannya bisa dilihat cara penggunaannya yang tercantum dalam botol atau menyesuaikan banyaknya bahan yang akan dibuat.
Bahan sampah organik yang sudah dicampur dengan kotoran kambing, kemudian disiram dengan larutan gula dan larutan EM4, lalu campurkan hingga merata sampai bahan menjadi basah atau lembab. Jika perlu percikkan air secukupnya agar semua bahan menjadi cukup basah.
Bahan pupuk kompos yang sudah selesai dicampur, kemudian dimasukan ke dalam wadah, bisa menggunakan bak penampungan, karung, atau plastik besar. Lama proses fermentasi dari bahan hingga pupuk siap digunakan sekitar 2 – 3 bulan, karena itu untuk mempercepat prosesnya setiap 2 minggu sekali bahan-bahan tersebut dibolak-balik dan percikkan air secukupnya untuk menjaga agar tetap basah
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan berkelanjutan, sebaiknya pembuatan pupuk kompos dilakukan secara periodik. Sehingga pemanfaatannya bisa digunakan secara berkelanjutan dan sampah organik tidak perlu dibuang, karena kita telah bisa mengambil manfaatnya dengan mengolahnya menjadi pupuk kompos.
Setelah melihat uraian diatas, ternyata memang membuat pupuk kompos sangat mudah. Yang menjadi kunci dari proses diatas adalah konsistensi terhadap proses. Mengingat hal utama dalam pengolahan kompos adalah ketelatenan.

Untuk menguatkan pelaku pembuat kompos bahwa pupuk kompos sangat berguna dan bermanfaat, ada baiknya membuka dan membaca wawasan DISINI …! tentang Manfaat Pupuk Kompos untuk kehidupan Sehari-hari.

Dan untuk membuat kompos, ternyata bisa juga dibuat dari bahan batang Jagung, Untuk Itu Wajib Baca Juga! Cara Membuat Pupuk Kompos dari Batang Jagung

Sekarang sudah jelas bukan..?? dan ternyata tidak sesulit yang kita bayangkan, asal kita mau melakukan. Semoga bermanfaat..