Bagaimanakah kisah al zab (kronologi terbentuknya dinasti abbasiyah)
Banu Abassiyah berdiri setelah berhasil mengalahkan Banu Umayah pada pemberontakan Abassiyah tahun 749-750 M. Pemberontakan ini berpuncak pada pertempuran di Sungai Zab, pada 25 Januari 750, dimana pasukan Ummaya di bawah khalifah Marwan bin Muhammad dikalahkan oleh pasukan Abbasiyah dibawah Abu Abbas as-Saffah.
Pembahasan:
Pada tahun 740an, kekhalifahan Bani Umayah mengalami krisis yang sangat serius. Pada masa ini khalifah Walid II bin Yazid yang dikenal suka berfoya-foya ditumbangkan oleh saudara sepupunya, Yazid III bin Walid.
Namun Yazid III kemudian meninggal tak lama setelahnya karena sakit. Saudara Yazid III, Ibrahim bin Walid menggantikannya, namun dia ditumbangkan oleh kerabatnya, Marwan II bin Muhammad. Perang saudara antara sesama Bani Umayyah ini menghancurkan wibawa Bani Umayah. Akibatnya banyak pemberontakan muncul di berbagai provinsi.
Faktor lain penyebab munculnya pemberontakan ini adalah diskriminasi terhadap kamu Mawali. Mawali adalah golongan pada masa dinasti Umayyah yang terdiri dari orang-orang non-Arab yang baru masuk Islam. Diskriminasi pada masa dinasti Umayyah yang dialami mawali antara lain adalah tidak bisa memegang jabatan tinggi, dipandang rendah secara sosial dan harus membayar jizyah meski sudah Islam
Pemberontakan Abassiyah pertama diluncurkan oleh pemimpin Bani Abvasiyah, Abu Abbas al Shafah, saudaranya Abu Jafar al Mansur dan panglima perang keturunan Iran, Abu Muslim al Khurasani.
Pemberontakan ini berhasil mengalahkan pasukan Umayyah di pertempuran sungai Zab, anak sungai Tigris di Iraq, pada 25 Januari 750.
Pada pertempuran ini moral pasukan Umayyah sudah goyah karena kekalahan dalam pertempuan sebelumnya. Sementara, pasukan Abbasiyah sangat bersemangat.
Pasukan Abbasiyah dalam pertempuran ini menggunakan formasi falang atau tombak, yang berhasil menghentikan serangan kavaleri (pasukan berkuda) dari pasukan Umayyah. Kegagalan serangan kavaleri ini menyebabkan pecahnya pasukan Umayyah, dan pasukan ini dibantai saat berupaya menyeberangi sungai Zab.
Marwan bin Muhammad sempat melarikan diri ke Mesir, namun kemudian dia tewas dalam pertempuran di sana, dan posisinya sebagai khalifah diambil alih oleh Abu Abbas al Shafah yang menjadi khalifah Abbasiyah pertama.
—————————————————————————–
Pelajari lebih lanjut:
Proses berdirinya Dinasti Abbassiyah
Detail Jawaban
Kode: –
Kelas: VIII
Mata pelajaran: Sejarah
Materi: Sejarah Peradaban Islam
Kata kunci: Bani Umayah, Bani Abasiyah,