Bila tanaman dalam pot disirami dengan air garam, maka akan mengakibatkan tumbuhan mati. Hal ini terjadi karna berlangsungnya proses
Bila tanaman dalam pot disirami dengan air garam, maka tanaman tersebut akan mati. Hal ini terjadi karna berlangsungnya proses plasmolisis.
Pembahasan
Difusi dan Osmosis
Difusi merupakan proses bergeraknya molekul dari daerah dengan konsentrasi lebih tinggi ke daerah dengan konsentrasi lebih rendah yang terjadi secara spontan.
Osmosis merupakan peristiwa perpindahan molekul pelarut atau air dari daerah dengan konsentrasi tinggi ke daerah dengan konsentrasi rendah, melalui membran semi-permeable hingga mencapai kondisi setimbang. Peristiwa Osmosis terjadi ketika molekul pelarut berpindah dari larutan hipotonik ke larutan hipertonik.
- Larutan yang memiliki konsentrasi molekul terlarut lebih tinggi disebut hipertonik.
- Larutan dengan konsentrasi molekul terlarut lebih rendah disebut hipotonik.
- Larutan dengan konsentrasi molekul yang sama disebut isotonik.
Plasmolisis
Plasmolisis merupakan dampak dari peristiwa osmosis. Plasmolisis akan terjadi pada sel tumbuhan bila diletakkan atau terus menerus diberi air dengan konsentrasi tingi (hipertonik). Dalam keadaan ini sel tumbuhan akan kehilangan air dan juga tekanan turgor, sehingga menyebabkan sel tumbuhan menjadi lemah. Bila kondisi ini berlanjut, maka akan menyebabkan tumbuhan layu, dan kehilangan air lebih banyak, sehingga terjadi plasmolisis. Plasmolisis dapat menyebabkan protoplasma sel terkelupas dari dinding sel, sehingga akan menyebabkan adanya jarak antara dinding sel dan membran. Nah, peristiwa tersebut dapat menyebabkan cytorrhysis, yaitu runtuhnya seluruh dinding sel.
Peristiwa plasmolisis ini dapat dikembalikan dengan cara pemberian larutan hipotonik. Pada sel hewan peristiwa plasmolisis disebut krenasi, dan cairan di dalam sel hewan keluar karena peristiwa difusi.
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang perngaruh larutan hipertonis dan hipotonis pada sel hewan dan sel tumbuhan brainly.co.id/tugas/931902
2. Materi tentang perbedaan peristiwa difusi dan osmosis brainly.co.id/tugas/460439
—————————–
Detil jawaban
Kelas: XI SMA
Mapel: Biologi
Bab: Sel
Kode: 11.4.1
Kata Kunci: difusi, osmosis, plasmolisis, sel tumbuhan, krenasi
Bila tanaman dalam pot disirami dengan air garam, maka akan mengakibatkan tumbuhan mati. Hal ini terjadi karna berlangsungnya proses osmosis. Osmosis merupakan perpindahan zat cair dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi.
Pembahasan
Bila tanaman dalam pot disirami dengan air garam, maka akan mengakibatkan tumbuhan mati. Hal ini terjadi karna berlangsungnya proses osmosis yaitu perpindahan zat cair dari sel akar ke lingkungan sehingga sel tumbuhan mengalami plasmolisis.
Keadaan sel akar yang mengalami plasmolisis ini akan mengakibatkan kematian karena fungsi akar secara umum yaitu untuk menyerap air dan zat hara untuk dikirim ke daun. Jika terjadi plasmolisis secara terus menerus maka kebutuhan air dan unsur hara tumbuhan tidak dapat terpenuhi dan akan mengakibatkan kematian.
Air dan zat hara masuk ke dalam sel akar dengan cara osmosis. Osmosis merupakan perpindahan zat cair dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi. Dalam kondisi normal, cairan yang berada di dalam sel tumbuhan konsentrasinya lebih tinggi dibandingkan dengan konsentrasi cairan di tanah sekitar akar sehingga akan terjadi perpindahan air dan zat hara masuk ke sel tumbuhan.
Namun jika tanah sekitar akar diberi larutan garam yang pekat maka konsentrasi cairan di sekitar akar justru lebih tinggi sehingga cairan di dalam sel akar akan keluar ke lingkunga sehingga menyebabkan sel akar menjadi menciut atau plasmolisis.
Berikut merupakan uraian materi singkat mengenai difusi, osmosis dan transport aktif.
Transport zat melalui membran ini berlangsung dengan 2 cara yaitu:
- transport pasif meliputi difusi dan osmosis
- transport aktif meliputi pompa natrium kalium, endositosis dan eksositosis
Difusi merupakan perpindahan zat dari konsentrasi tinggi atau hiperetonik ke konsentrasi rendah atau hipotonik. Contohnya yaitu perpindahan oksigen dari alveolus ke pembuluh darah kapiler, proses masuknya glukosa ke usus halus saat proses penyerapan zat makanan.
Osmosis merupakan perpindahan zat cair dari konsentrasi rendah atau hipotonik ke konsentrasi tinggi atau hipertonik melalui membran semipermeabel.
Contohnya adalah saat kita merendam sel tumbuhan ke dalam berbagai larutan seperti berikut ini:
Sel tumbuhan direndam ke larutan garam 15%, maka cairan di dalam sel akan keluar sehingga menyebabkan plasmolisis yaitu lepasnya membran sel dari dinding sel.
Sel tumbuhan direndam ke air kelapa, maka cairan di dalam sel akan keluar serta cairan dari lingkungan akan masuk ke dalam sel sehingga keadaan akhir akan tetap seperti semula.
Sel tumbuhan direndam ke aquades, maka cairan dari lingkungan akan masuk ke dalam sel dan menyebabkan tekanan turgor sel tinggi atau kita sebut sebagai Turgid.
Contoh yang lain dari osmosis adalah saat kita merendam sel eritrosit ke dalam berbagai larutan seperti berikut ini:
Sel eritrosit direndam ke larutan garam 15%, maka cairan di dalam sel akan keluar sehingga menyebabkan krenasi yaitu eritrosit yang mengkerut.
Sel eritrosit direndam ke air kelapa, maka cairan di dalam sel akan keluar serta cairan dari lingkungan akan masuk ke dalam sel sehingga keadaan akhir akan tetap seperti semula.
Sel eritrosit direndam ke aquades, maka cairan dari lingkungan akan masuk ke dalam sel dan menyebabkan sel eritrosit menggembung dan akhirnya pecah atau sering disebut dengan hemolisis.
Pompa natrium kalium merupakan proses pengeluaran natrium yang disusul dengan memasukkan kalium ke dalam sel dengan bantuan protein pembawa yang memerlukan ATP.
Endositosis merupakan mekanisme measukkan zat ke dalam sel, meliputi fagositosis dan pinositosis
Eksositosis merupakan mekanisme mengeluarkan zat dari dalam sel meliputi ekskresi dan sekresi.
Pelajari lebih lanjut
1. materi tentang transport membran: brainly.co.id/tugas/11621937
2. materi tentang eksositosis: brainly.co.id/tugas/18057811
3. materi tentang plamolisis: brainly.co.id/tugas/17257211
Detil jawaban
Kelas: VII
Mapel: biologi
Bab: sistem organisasi kehidupan
Kode: 7.4.4
Kata kunci: osmosis, plasmolisis