Buat suatu cerpen tentang kewirausahaan kerajinan
Namaku Anto. Aku adalah pengrajin mainan anak. Tadinya aku merupakan karyawan di workshop pembuat mainan kayu anak. Namun setelah aku melihat peluang berbisnis mainan kayu anak ini sangat besar, aku pun memutuskan untuk resign dari pekerjaan lamaku dan merintis bisnisku sendiri.
Sungguh, merintis usaha sendiri tidaklah mudah. Berbagai kendala akan kau hadapi. Dulu ketika aku jadi karyawan, aku tinggal mengikuti saja kata-kata bosku. Sekarang, aku yang jadi bos untuk diriku sendiri. Kata orang sih enak, waktu kerja bebas, hidup kita bebas. Tapi menurutku kata tersebut omong kosong belaka.
Menjadi bos atas usaha yang dibangun sendiri justru membuatmu harus mau menguras keringatmu berkali-kali lipat dibandingkan ketika menjadi karyawan.
Tapi kalau ditanya, apakah aku menyesal mundur dari karyawan? Jawabannya Tidak! Saya tidak menyesal sama sekali. Saya justru sungguh bersyukur karena mendapatkan nikmat berupa tantangan-tantangan yang harus saya hadapi sebagai pengusaha kerajinan mainan anak ini.
Saya jadi belajar banyak hal, dan saya menikmati setiap detik saya menjadi pengusaha. Dan saya bersyukur, sudah menjadi bagian dari golongan yang mengurangi jumlah pengangguran.