MINIMAL 3 PARAGRAF
NO COPY PASTE
COPY PASTE? = AUTO REPORT
Buatlah 1 Contoh Teks Pidato Persuasif! (temanya bebas)
Apa jadinya jika kita tidak mempunyai bahasa untuk saling berkomunikasi? Tentunya kita patut bersyukur memiliki bahasa pemersatu, yakni bahasa Indonesia, yang lahir dari buah kesadaran akan pentingnya persatuan.
Bahasa mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan. Kita sudah menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi sejak berabad abad silam. Bahasa lahir bersamaan dengan terbentuknya masyarakat atau bangsa. Oleh karena itu, bahasa sangat terkait dengan budaya dan sosial ekonomi suatu masyarakat penggunanya. Tidak heran jika suatu daerah memiliki bahasa yang berbeda padahal untuk maksud yang sama. Suatu bahasa dapat berkembang dengan pesat atau sebaliknya, secara perlahan musnah karena ditinggalkan penggunanya.
Di tengah arus globalisasi menimbulkan kecemasan terkikisnya bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kecenderungan masyarakat atau pun para pelajar menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa asing dalam percakapan sehari hari semakin tinggi. Yang lebih parah, makin berkembangnya bahasa slank atau bahasa gaul yang mencampuradukkan bahasa daerah, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris. Misalnya pada ujaran berikut: Saya mah kalo cari info cukup browsing ajah di internet. Dalam konteks percakapan sesama teman mungkin bisa diterima, tetapi jika bahasa tersebut terbawa dalam konteks resmi inilah yang berbahaya.
maaf klo salah…
Sekolah sebagai tempat pendidikan dan pengajaran bagi para siswa memang tidak lepas dari berbagai bentuk kerawanan. Bahkan, terkadang kerawanan itu begitu mudah masuk sejalan dengan perkembangan usia para siswa yang juga mulai rawan, terutama usia ABG (anak baru gede). Apalagi jika kontrol dari sekolah tidak ketat dan waspada.
Kita sendiri sangat menyesalkan dengan munculnya perilaku negatif pelajar yang biasanya ditunjukkan dalam bentuk perkelahian antar pelajar, penggunaan obat obat terlarang, serta mulai mencoba coba pergaulan menyimpang lainnya. Jelas, ini jadi tantangan bagi pihak sekolah dan para guru. Walau bagaimanapun sekolah harus ikut bertanggung Jawab menjaga moral para pelajar.
Harus diakui, akhir-akhir ini penyimpangan yang dilakukan oleh para pelajar semakin meningkat. Berbagai pengaruh budaya barat yang sering kali dipertontonkan di televisi ataupun media internet turut berperan mempercepat dan meningkatkan kualitas negatif perilaku pelajar. Jika kita hitung, berapa kasus yang muncul setiap hari akibat perilaku pelajar yang tidak terpuji, dan itu yang terjadi di lingkungan sekolah.
yg jawab: Nadia H.K (sahabat sejati Graifa)