Plissss bsk hrs di kumpulkan
Buatlah 3 paragraf yg tiap paragraf ada kalimat utama dan ide pokok
Menentukan Kalimat Utama dan Ide Pokok Dalam Sebuah Paragraf
A. Pengertian paragraf
Setiap teks baik fiksi maupun non-fiksi pasti terbangun atas paragraf. Penanda sebuah paragraf adalah kalimat yang menjorok ke dalam dengan jarak tidak lebih dari enam ketukan atau adanya jarak antara satu paragraf dengan paragraf selanjutnya.
Lalu apakah paragraf itu? Paragraf adalah rangkaian kalimat yang disusun secara sistematis yang memiliki sebuah ide. Dalam sebuah paragraf terdapat satu kalimat utama dan beberapa kalimat penjelas atau pendukung.
B. Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas atau Pendukung
a. Kalimat utama adalah kalimat yang memuat ide pokok atau gagasan utama. Kalimat utama disebut juga kalimat pokok atau kalimat topik. Kalimat utama terdiri atas satu kalimat saja.
Ciri-ciri kalimat utama:
1. Mengandung permasalahan yang dapat diuraikan lebih lanjut.
2. Biasanya berupa kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri.
3. Mempunyai arti atau maksud yang jelas tanpa dihubungkan dengan kalimat lain.
4. Dapat dibentuk tanpa kata sambung.
5. Jika terletak di akhir paragraf, biasanya ditandai dengan kata-kata “sebagai kesimpulan” , “yang penting”, “jadi”, “oleh karena itu”, “dengan demikian”, atau sejenisnya.
b. Kalimat pendukung adalah kalimat yang menjelaskan rincian kalimat utama.
Ciri-ciri kalimat penjelas:
1. Umumnya kalimat pendukung tidak dapat berdiri sendiri.
2. Maksud kalimatnya baru jelas setelah dihubungkan dengan kalimat lain dalam satu paragraf.
3. Pembentukannya umumnya memerlukan bantuan kata sambung.
4. Isi kalimat penjelas biasanya berupa perincian, keterangan, contoh, dan data lain yang bersifat mendukung kalimat utama.
c. Ide Pokok adalah masalah utama yang dibahas dalam suatu paragraf. Sebuah paragraf hanya memiliki satu ide pokok saja yang dikandung dalam kalimat utama.
Langkah-langkah menentukan ide pokok dalam sebuah paragraf:
Tentukan kalimat utamanya
Tentukan predikat dari kalimat utama tersebut
Parafrasekan
Contoh paragraf:
Semenjak harga bahan bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik. Harga bawang merah yang awalnya hanya Rp.12.000,00/kg menjadi Rp.18.000,00/kg. Harga beras yang awalnya Rp.8000,00/kg menjadi Rp. 10.00,00/kg. Harga telur yang awalnya Rp. 20.000,00/kg menjadi Rp. 25.000,00/kg. Begitu pula dengan harga minyak goreng yang naik tajam, yaitu dari Rp. 13.000,00/kg menjadi Rp. 120.000,00/kg.
Nah mari kita cari ide pokok paragraf di atas dengan langkah-langkah yang sudah dijelaskan.
Kalimat utama paragraf di atas terletak pada kalimat pertama sesuai dengan ciri kalimat utama yaitu memuat permasalahan yang dapat duraikan lebih lanjut. Dengan mempertimbangkan ciri-ciri tersebut, maka diketahui bahwa kalimat utama paragraf di atas adalah kalimat pertama, yaitu “Semenjak harga bahan bakar minya (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik.” Sedangkan kalimat penjelasnya adalah sisanya.
Menentukan predikat dari kalimat utama tersebut.
“Sejak harga bahan bakar minya (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik.”
Predikat dari kalimat utama adalah kata “naik”.
Parafrasekan
Jadi ide pokoknya adalah “kenaikan harga kebutuhan pokok akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Nah untuk mengasah kemampuan mengenali kalimat utama serta menentukan ide pokok, berikut ini beberapa paragraf sebagai latihan. Selamat mencoba!
Contoh paragraf 1:
Misi yang dilakukan oleh para astronot di luar angkasa memang selalu berisiko. Bahkan pertaruhan terbesar mereka adalah nyawa. Pasalnya tidak sedikti orang-orang yang meninggal di luar angkasa saat sedang bertugas. Apalagi jarak untuk berangkat dan pulang ke bumi jaraknya tidak dekat.
Contoh paragraf 2:
Satu lagi pesawat luar angkasa milik NASA yang nyaris mencelakai para awaknya. Untungnya insiden ini berhasil diatasi dengan persiapan yang matang. Roket Saturn V hampir saja gagal diluncurkan. Hal ini dikarenakan fenomena yang disebut dengan osilasi pogo. Osilasi ini terjadi saat tahap kedua peluncuran roket. Untung saja Apollo 13 sudah dirancang bisa meredam osilasikarena pada Apollo sebelumnya juga pernah terjadi masalah serupa. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Contoh paragraf 3:
Pesawat angkasa Soyuz milik Soviet juga pernah mengalami insiden yang berakhir dengan drama pada tahun 1969. Setelah undocking, Soyuz 4 masuk dan bisa mendarat secara normal. Namun sayangnya Soyuz 5 mengalami insiden yang nyaris berujung fatal. Soyuz 5 masuk kearah yang salah setelah gagal terpisah dari modul orbital. Para kosmonot pun sebenarnya sudah yakin mereka akan mati hari itu. Tapi keajaiban terjadi sehingga para kosmonot bisa menyelamatkan diri dengan parasut.
Semoga membantu dan Bermanfaat 🙂