Buatlah paragraf/cerita tentang penanganan dan pemanfaatan sampah organikTOLONG KAKKK
Jawaban:
Kalian pernah sewaktu pembelajaran prakarya sewaktu duduk di sekolah materi pengolahan sampah organik dan sampah anorganik menjadi kerajinan tangan. di bab ini kami diajarkan untuk kreatif mengolah sampah di sekitar menjadi barang yang unik dan berkualitas tentunya bermanfaat. oh iya waktu itu terdapat acara kerajinan tangan dari sampah organik dari barang yang tidak berguna juga akan diikutkan ajang karya seni loh. pemilihannya tentu melalui seleksi ketat. sekolah kami mewakili kabupaten, dan mendapatkan nomor urut satu. karya yang dibuat adalah kerajinan tangan berbentuk hewan landak dari akar bambu, dan juga gasing cantik dari daun kelapa. ada juga taplak meja dari sedotan Aqua. sampai ke luar kota loh waktu itu. hadiahnya juga lumayan waktu itu berubah penghargaan dan piala serta uang tunai. diharapkan dengan di selengkapnya acara tersebut dapat mengurangi sampah di lingkungan, serta dapat mengolahnya menjadi barang atau benda yang lebih bermanfaat.
Penjelasan:
Sampah adalah sisa buangan dari suatu produk atau barang yang dibuang atau sudah tidak digunakan lagi, tetapi masih dapat di daur ulang menjadi barang yang bernilai. sampah terbagi menjadi dua yaitu sampah organik dan anorganik. Sampah anorganik adalah sampah yang sudah tidak dipakai lagi dan sulit terurai. Sampah anorganik yang tertimbun di tanah dapat menyebabkan pencemaran tanah karena sampah anorganik tergolong zat yang sulit terurai dan sampah itu akan tertimbun dalam tanah dalam waktu lama, ini menyebabkan rusaknya lapisan tanah. Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa mahkluk hidup yang mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat terurai. Sampah organik bisa dikatakan sebagai sampah ramah lingkungan bahkan sampah bisa diolah kembali menjadi suatu yang bermanfaat bila dikelola dengan tepat. Tetapi sampah bila tidak dikelola dengan benar akan menimbulkan penyakit dan bau yang kurang sedap hasil dari pembusukan sampah organik yang cepat.
Berdasarkan jenisnya sampah organik dapat digolongkan menjadi 2 antara lain sampah organik basah dan kering.
1. Sampah Organik Basah
Sampah organik basah adalah sampah organik yang banyak mengadung air. Sampah organik basah contohnya adalah sisa sayur, kulit pisang, buah yang busuk, kulit bawang dan sejenisnya.
Inilah yang saya katakan bahwa sampah organik dapat menimbulkan bau tidak sedap sebab kandungan air tinggi yang menyebabkan sampah jenis ini cepat membusuk.
2. Sampah Organik Kering
Sampah organik kering adalah sampah organik yang sedikit mengandung air. Contoh sampah organik misalnya kayu, ranting pohon, kayu dan daun – daun kering. Kebanyakan sampah organik sulit diolah kembali jadi lebih sering dibakar untuk memusnahkannya.
Manfaat sampah organik,Berikut manfaat sampah organik yang dapat anda coba:
– Sampah Organik Untuk Kompos / Pupuk. Organik. Sampah organik seperti buah – buah busuk dan sayuran dapat dibuat menjadi suatu berguna antara lain kompos. Pengolahan sampah organik untuk kompos tidaklah terlalu sulit.
– Untuk Tambahan Pakan Ternak. Mungkin yang anda tahu sampah organik hanya dibuat untuk tambahan pakan kambing, sapi dan kerbau. Tapi sekarang ini sampah organik dapat diolah menjadi pelet untuk makanan ayam dan ikan.
– Untuk Dibuat Menjadi Karya Kerajinan Tangan.
– Sampah organik dapat diubah menjadi biogas dan listrik. percaya tidak? Bahwa sampah organik dapat digunakan sebagai sumber listrik. Sampah organik yang berasal dari kotoran hewan maupun manusia, limbah tempe dan tahu digunakan sebagai bahan utama.
Sampah adalah suatu bahan yang telah dibuang / tidak terpakai lagi oleh pemiliknya.
Pengelolaan sampah agar memiliki nilai ekonomis. Anda bisa mengelola sampah dengan prisnsip 3R. (Reuse Reduce Recycle) Setiap Hari. Pengelolaan sampah dengan sistem 3R bisa dicoba oleh setiap orang dan kapan saja. Sebab menangani sampah dengan prinsip 3R hanya membutuhkan meluangkan waktu dan kepedulian akan timbulnya penyakit dari sampah.
a. Reuse (penggunaan kembali)
Reuse adalah mengunakan kembali sampah secara langsung, dengan fungsi yang masih sama ataupun fungsi yang beda.
b. Reduce (Pengurangan)
Reduce adalah pengurangan segala kegiatan yang dapat menimbulkan sampah.
c. Recycle (daur ulang)
Recyle adalah pemanfaatan kembali sampah dengan beberapa tahapan pengolahan.
Pengelolaan sampah agar memiliki nilai ekonomis.
Manfaat dari daur ulang antara lain:
1. Penghematan SDA ( Sumber Daya Alam).
2. Penghematan Energi.
3. Penghematan lahan TPA.
4. Lingkungan menjadi lebih asri.
5. Pengurangan biaya belanja.