Cara sifat asosiatif dan komutatif

Posted on

Cara sifat asosiatif dan komutatif

Sifat komutatif ialah pertukaran, hanya berlaku untuk penjumlahan dan perkalian, contoh:
2×8=8×2
Sifat asosiatif ialah pengelompokan, namun harus memperhatikan tingkat dalam simbol, contoh:
(+) dan (-) sama kuatnya jadi dikerjakan yang kiri dulu.
(×) dan (:) sama kuatnya jadi dikerjakan yang kiri dulu.
(+) dan (×) lebih kuat (×) jadi dikerjakan (×) terlebih dahulu.
(-) dan (×) lebih kuat (×) jadi dikerjakan (×) terlebih dahulu.
(+) dan (:) lebih kuat (:) jadi dikerjakan (:) terlebih dahulu.
(-) dan (:) lebih kuat (:) jadi dikerjakan (:) terlebih dahulu.
jika ada [()] (tanda kurung) maka dikerjakan paling awal.
-» (2+6):4×3=
8 : 4 × 3
2 × 3
6