Carilah biografi Wali Sanga, kemudian kemukakan jasa-jasanya dalam penyebaran Islam di tanah Jawa.​

Berikut biografi Walisongo beserta jasa-jasa dalam penyebaran islam di tanah Jawa :

• Maulana Malik Ibrahim, atau Makdum Ibrahim As-Samarkandy, lahir di Samarkand, Asia Tengah, pada paruh awal abad 14. bersaudara dengan Maulana Ishak, ulama terkenal di Samudra Pasai, sekaligus ayah dari Sunan Giri (RadenPaku). Beliau pernah bermukim dan berdakwah di Campa, sekarang Kamboja, selama tiga belas tahun sejak tahun 1379. menikahi putri raja, yang memberinya dua putra. Mereka adalah Raden Rahmat (dikenal dengan Sunan Ampel). tahun 1392 M Maulana Malik Ibrahim hijrah ke Pulau Jawa dan berdakwah di sekitar daerah jawa timur seperti gresik dan sekitarnya pada kalangan rakyat kasta bawah, mendirikan usaha seperti warung dan kebutuhan pokok lainnya serta dari usahanya tersebut mampu menghidupkan perekonomian masyarakat sekitar serta berjasa dalam mengawali gerak dakwah Walisongo di pulau Jawa. wafat pada tahun 1419.

• Sunan Ampel atau Raden Rahmat. putera tertua Maulana Malik Ibrahim, lahir di Campa pada 1401 Masehi. Di Ampel Denta yang berawa-rawa, daerah yang dihadiahkan Raja Majapahit, ia berjasa dalam membangun mengembangkan pondok pesantren. Pada pertengahan Abad 15, pesantren tersebut menjadi sentra pendidikan yang sangat berpengaruh di wilayah Nusantara. wafat pada tahun 1481 M di Demak dan dimakamkan di sebelah barat Masjid Ampel, Surabaya.
• Sunan Giri atau Raden Paku, alias Muhammad Ainul Yakin. Lahir diBlambangan (kini Banyuwangi) pada 1442 M.Ayahnya adalah Maulana Ishak. saudara sekandung Maulana Malik Ibrahim, dan juga sepupu Sunan Ampel. membuka pesantren di daerah perbukitan Desa Sidomukti, Selatan Gresik. Dimana berpusat di giri kedaton, Sunan Giri mendirikan sebuah pesantren dengan tujuan agar anak-anak negeri pada masa itu dapat dididik menggunakan ilmu pengetahuan agama islam.
• Sunan Bonang alias Raden Makdum Ibrahim. Lahir diperkirakan 1465 M, merupakan anak dari Sunan Ampel. Daerah dakwah disekitar daerah Tuban, Sunan Bonang memanfaatkan beragam cara khususnya seni dan sastra. Media dakwah yang digunakan di antaranya adalah pertunjukan wayang, suluk, lagu dan juga alat musik bonang. wafat pada tahun 1525 M,
• Sunan Kalijaga alias Raden Said. daerah dakwahnya berada di sekitar Demak jawa tengah Dalam dakwah ia memilih kesenian dan kebudayaan sebagai sarana untuk berdakwah. Sebagian besar adipati di Jawa memeluk Islam melalui Sunan Kalijaga. Di antaranya adalah Adipati Padanaran, Kartasura, Kebumen, Banyumas, sertaPajang (sekarang Kotagede – Yogya). Sunan Kalijaga dimakamkan di Kadilangu selatan Demak.
• Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah diperkirakan lahir sekitar tahun 1448 M. Ibunya adalah Nyai Rara Santang, putri dari raja Pajajaran Raden Manah Rarasa (Prabu Siliwangi). Sunan Gunung Jati memanfaatkan pengaruhnya sebagai putra Raja Pajajaran untuk menyebarkan Islam dari pesisir Cirebon ke pedalaman Pasundan atau Priangan. Pada usia 89 tahun, Sunan Gunung Jati mundur dari jabatannya untuk hanya menekuni dakwah. Kekuasaan itu diserahkannya kepada Pangeran Pasarean. Pada tahun 1568 M, Sunan Gunung Jatiwafat dalam usia 120 tahun,
• Sunan Drajat alias Raden Qosim, lahir pada tahun 1470 M. merupakan putra dari Sunan Ampel, bersaudara dengan Sunan Bonang. mendapat tugas pertama kali dari ayahnya untuk berdakwah ke pesisir Gresik, melalui laut. Ia kemudian terdampar di Dusun Jelog pesisir Banjarwati atauLamongan sekarang. Tapi setahun berikutnya Sunan Drajat berpindah 1 kilometer ke selatan dan mendirikan padepokan santri Dalem Duwur, yang kini bernama Desa Drajat, Paciran-Lamongan.
• Sunan Kudus Atau Jaffar Shodiq, Sunan Kudus banyak berguru pada Sunan Kalijaga. Kemudian ia berkelana ke berbagai daerah tandus di Jawa Tengah seperti Sragen, Simo hingga Gunung Kidul. Cara berdakwahnya pun meniru pendekatan Sunan Kalijaga: sangat toleran pada budaya setempat. Cara penyampaiannya bahkan lebih halus. Cara Sunan Kudus mendekati masyarakat Kudus adalah dengan memanfaatkan simbol-simbol Hindu dan Budha
• Sunan Muria atau Raden Prawoto, gaya berdakwahnya banyak mengambil cara ayahnya, Sunan Kalijaga. Namun berbeda dengan sang ayah, Sunan Muria lebih suka tinggal di daerah sangat terpencil dan jauh dari pusat kota untuk menyebarkan agama Islam. gaya berdakwahnya banyak mengambil cara ayahnya, Sunan Kalijaga.  

Pembahasan

Walisongo adalah tokoh Islam yang dihormati di Indonesia, khususnya di pulau Jawa, karena peran historis mereka dalam penyebaran agama Islam di Indonesia. Wali Songo berasal dari kata Wali adalah "orang yang dipercaya" atau "orang yang ditugaskan" sedangkan kata Songo dalam berarti nomor sembilan.

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang Kerajaan-kerajaan islam di Indonesia https:// brainly.co.id/tugas/24727061
2. Materi tentang Kerajaan hindu budha di Indonesia https:// brainly.co.id/tugas/28618390
3. Materi tentang Kerajaan Islam pertama di Indonesia https:// brainly.co.id/tugas/28736729

Detil jawaban

Kelas: X

Mapel: Sejarah

Bab: Bab 5- Zaman kerajaan-kerajaan islam di Indonesia

Kode: 10.3.5

#JadiRankingSatu