Ciri ciri kelas dari masing masing filum

Posted on

Ciri ciri kelas dari masing masing filum

Bentuk tubuh Echinodermata bermacam-macam seperti bintang, tumbuhan,
bunga, ular, sosis, dan bola. Jika dipegang kulitnya keras karena
terbuat dari zat kapur/kitin sebagai rangka luar dan pada permukaan
insang kulitnya terdapat duri-duri. Jika dipotong radial akan membagi
tubuh secara simetris atau simetri radial (lima bagian). Echinodermata
termasuk hewan triplobastik selomata. Mulutnya terletak di
bawah dan anus berada di atas. Hewan ini memiliki sistem amburakal,
yaitu gerakannya terjadi dengan mengubah tekanan air yang diatur oleh
sistem pembuluh air yang berkembang dari selom. Sistem tersebut
digunakan untuk bergerak, bernapas, dan membuka mangsanya.

Bagaimana cara bergeraknya? Pada bagian atas terdapat suatu lubang yang disebut madreporit, dilengkapi
dengan saringan (pori). Air masuk melalui madreporit menuju ke bawah
kemudian bermuara pada saluran cincin (melingkar mengelilingi
kerongkongan). Dari saluran ini terdapat 5 cabang saluran ke tiap-tiap
lengan dan dari saluran inilah terdapat deretan kaki-kaki tabung (kaki
amburakal) yang berpasangan. Kaki ini dapat dijulurkan keluar ke arah
bawah. Ujung kakinya membesar dan mengandung otot yang disebut ampula.
Jadi, bila ada air akan dipompakan ke dalam kaki amburakal,
mengakibatkan kaki terjulur ke luar sehingga ampula dapat menyentuh
benda. Jika kaki mengkerut maka volume air dikurangi. Apabila tubuh
bintang berpindah tempat, maka ampula melekat dan kaki berkontraksi.

Sistem amburakal

Hewan ini sudah mempunyai sistem pencernaan yang sempurna, tetapi ada
beberapa jenis yang tidak mempunyai anus, yaitu bintang ular. Pada
mulut terdapat gigi paruh, bergerak ke atas menuju kerongkongan,
lambung, dan anus. Pada bintang laut, lambung bercabang lima yang
masing-masing menuju ke arah lengan, dan setiap lengan bercabang dua dan
ujungnya buntu. Sistem saraf pada hewan ini berupa cincin saraf
mengelilingi mulut yang keluar lima batang saraf radial pada
masing-masing lengannya. Respirasinya menggunakan kulit berupa tonjolan
dinding rongga tubuh (selom) tipis yang dilindungi oleh silia.