Contoh Konkrit Bursa Uang dan Bursa Valas
1. Sistem Kurs yang Berubah-ubah
Di dalam pasar bebas perubahan kurs tergantung pada beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran valuta asing. Permintaan valuta asing diperlukan guna melakukan transaksi pembayaran ke luar negeri (impor). Jadi permintaan valuta asing bersumber dari transaksi debet dalam neraca pembayaran internasional. Penawaran valuta asing berasal dari eksportir, yakni dari transaksi kredit neraca pembayaran internasional. Suatu mata uang dikatakan kuat apabila transaksi autonomous kredit lebih besar dari pada transaksi autonomous debet (surplus neraca pembayaran). Transaksi autonomous kredit dan debet dipengaruhi oleh faktor-faktor dari dalam maupun luar negeri, termasuk harga, pendapatan dan tingkat bunga.
Makin tinggi tingkat pertumbuhan pendapatan (relatif terhadap negara lain) makin besar kemungkinan untuk mengimpor, sehingga makin besar pula permintaan terhadap valuta asing yang mengakibatkan naiknya kurs mata uang asing (mata uang domestik turun). Begitu pula dengan kenaikan harga (inflasi) akan menyebabkan impor naik yang mengakibatkan naiknya kurs mata uang asing. Kenaikan tingkat bunga dalam negeri cenderung menarik modal masuk dari luar negeri, sehingga kurs valuta asing akan turun (mata uang domestik naik).
Berdasarkan uraian di atas, maka semua kebijakan pemerintah baik fiskal maupun moneter yang berkaitan dengan pendapatan, harga, dan tingkat bunga secara tidak langsung akan mempengaruhi kurs.