Contoh menggunakan istilah (ilmiah populer)adalah…..
Penjelasan:
istilah ilmiah(istilah yang memiliki arti khusus dalam bidang tertentu)
Analogi: Persamaan atau Persesuaian
Andragogi: Ilmu tentang tata cara orang belajar
Aksentuasi: Pengutamaan, penitikberatan, penekanan
Alienasi: Terasingkan
Apresiasi: Penghargaan
Aksioma: Pernyataan yang dapat diterima sebagai kebenaran tanpa pembuktian
Adiktif: Kecanduan
Akselerasi: Percepatan
Akuntabel: Dapat dipertanggungjawabkan
Animo: Hasrat, kemauan yang kuat
Aposteriori: Pengetahuan yang didapatkan dari pengalaman
Apriori: Pengetahuan yang didapatkan tanpa pengalaman (pemikiran)
Ambigu: Bermakna ganda
Ambivalen: Bercabang dua yang saling bertentangan
Atributif: Melambangkan, menandai
Afiliasi: Berhubungan atau pertalian sebagai anggota/cabang
Afirmasi: Penetapan yang positif, pengkhususan
Advokasi: Pembelaan
Diskriminasi: Pembedaan perlakuan
Diskursus: Rasionalitas, wacana, pertukaran ide
Diaspora: Tercerai-berainya suatu bangsa yang tersebar diberbagai penjuru dunia dan bangsa tersebut tidak memiliki negara/tempat
Dedikasi: Pengabdian, pengorbanan tenaga, pikiran dan waktu demi keberhasilan suatu usaha atau tujuan mulia
Dikotomi: pembagian atas dua kelompok yang saling bertentangan (pemisahan)
Defisit: Kekurangan
Definitif: Sudah pasti
Diskresi: Kebebasan mengambil keputusan sendiri dalam setiap situasi yang dihadapi
Depresiasi: Turunnya nilai, penyusutan nilai
Divestasi: Pelepasan, pembebasan, pengurangan modal
Diversifikasi: Penganekaragaman
Diversitas: Perbedaan, kelainan, keragaman
Dekret: Keputusan (ketetapan)
De Facto: Berdasarkan fakta
De Jure: Berdasarkan hukum
Di lecut: Di Cambuk
Demografi: Ilmu tentang susunan jumlah, dan perkembangan penduduk
Domestik: Berhubungan dengan permasalahan dalam negeri
Difusi: Penyebaran atau perembesan sesuatu (kebudayaan, teknologi, ide)
Paradoks: Bertentangan
Pragmatis: Bersifat praktis dan berguna bagi umum
Patriark: Bapak dan kepala keluarga
Propaganda: Penerangan (paham, pendapat dsb) yang benar atau salah yang dikembangkan dengan tujuan meyakinkan orang agar menganut suatu aliran, sikap, atau arah tindakan tertentu
Proposisi: Rancangan usulan
Prodeo: Karena Allah, cuma-cuma (gratis)
Probabilitas: Kemungkinan
Preventif: Bersifat mencegah
Penetrasi: Penerobosan, penembusan, pemasukan
Plat form: Rencana kerja: program
Preseden: Hal yang terjadi lebih dahulu dan dapat dipakai sebagai contoh
Privilese: Hak istimewa, kelebihan tertentu
Prinsip: Kebenaran yang menjadi pokok dasar berpikir, bertindak, dsb; dasar
Paripurna: Lengkap, penuh lengkap
Parsial: Berhubungan atau merupakan bagian dari keseluruhan
Posesif: Bersifat merasa menjadi pemilik; mempunyai sifat cemburu
Pasif: Bersifat menerima saja
Profan: Tidak suci
Proyeksi: Perkiraan tentang keadaan masa yang akan datang
Periodik: Berkala, menurut kurun waktu tertentu
Pedofilia: Kelainan seksual yang menjadikan anak-anak sebagai objek seksual
Patrimonial: Mengenai warisan dari bapak
Permisif: Bersifat terbuka, serba membolehkan, suka mengizinkan
Primordialisme: Pandangan yang memegang teguh hal-hal yang dibawa sejak kecil, baik tradisi, adat istiadat, kepercayaan, maupun segala sesuatu yang ada di dalam lingkungan pertama
Rival: Lawan
Relatif: Tidak mutlak, bergantung kepada orang yang memandang
Rekonstruksi: Penyusunan kembali, pengembalian seperti semula
Rasial: Berdasarkan prasangka ras tertentu
Restrukturisasi: Penataan kembali supaya struktur atau tatanannya baik
Radikal: Secara mendasar sampai kepada hal yang prinsip
Regulasi: Pengaturan
Revitalisasi: Proses perbuatan menghidupkan atau menggiatkan kembali
Remedial: Berhubungan dengan perbaikan
Renaisans: Masa peralihan dari abad pertengahan ke abad modern di Eropa (Abad 14-ke-17)
Retorika: Keterampilan berbahasa secara efektif
Resolusi: Putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang)
Residivis: Orang yang pernah dihukum mengulangi tindak kejahatan yang serupa
Renten: Bunga uang, riba
Restorasi: Pengembalia atau pemulihan kekeadaan semula
Restorative Justice System: Penyelesaian sebuah permasalahan di luar dari pengadilan
Sekutu: Teman
Stagnasi: Keadaan terhenti tidak bergerak
Stigma: Ciri negatif yang menempel
Sekuler: Bersifat duniawi
Suspensi: Penangguhan sesuatu untuk sementara
Stereotip: Konsepsi mengenai sifat suatu golongan berdasarkan prasangka yang subjektif dan tidak tetap (praduga kebanyakan orang)
Subtansial: Bersifat inti: sesungguhnya
Stimulus: Rangsangan
Sanitasi: Usaha untuk membina dan menciptakan suatu keadaan yang baik di bidangkesehatan masyarakat
Signifikan: Penting, berarti
Skeptis: Kurang percaya: Ragu-ragu
Simultan: Bersamaan, serentak
Spionase: Pemata-mataan
Sporadis: Tidak tentu, kadang-kadang
Sistemik: Susunan: aturan