Contoh pidato 5 menit bertema “membangun gizi keluarga”. point tinggi

Pidato

Contoh pidato bertopik "membangun gizi keluarga"

"Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Pertama sekali marilah kita mengucap puji syukur kehadirat Tuhan YME karena atas berkat dan rahmat-Nyalah kita dapat berkumpul di SMA N 1 Batang Angkola yang kita citai ini.
Yang saya hormati bapak kepala sekolah beserta wakilnya. Yang saya hormati bapak/ibu guru staf dewan pengejar di SMA N 1 Batang Angkola. Yang saya sayangi teman-teman sekalian. Adapun maksud dan tujuan berdirinya saya disini adalah untuk menyampaikan isi pidato singkat saya yang berjudul membangun gizi keluarga.
Kita semua telah mengetahui apa itu gizi, apa manfaat nilai gizi, dan seberapa besar pengaruh gizi bagi kehidupan. Masalah gizi, tentu sangat erat kaitannya dengan kesehatan. Kesehatan ditentukan oleh nilai gizi yang diterima individu.
Kita sering melihat akibat dari kurangnya penerapan gizi bagi kehidupan, yang berakibat fatal pastinya. Dapat kita lihat disekeliling kita, banyak sekali orang yang badannya lesu, ada yang mudah terkena penyakit, mudah terpengaruh cuaca, dan tidak adanya kekuatan fisik yang dimiliki. Itu semua pada umumnya berkaitan dengan gizi yang diperoleh selama ini.
Gizi dapat diperoleh dengan mudah sebenarnya. Tanpa mengeluarkan biaya mahal seperti membeli makanan cepat saji yang justru akan mengakibatkan kesehatan tubuh berkurang. Gizi dapat diperoleh dengan cara memakan sayur-sayuran. Memang terkadang banyak sekali orang yang jijik untuk memakan sayur dikarenakan rasanya yang pahit, namun mereka tidak memperhatikan dampaknya bagi kesehatan mereka. Gizi juga dapat diperoleh dengan cara berolahraga secara rutin. Rutin yang dimaksud bukanlah melakukannya secara gila-gilaan, akan tetapi dilakukan secara konsisten. Banyak sekali orang yang malas bergerak dikarenakan takut capek, gak kuat, dsb, sehingga menyebabkan tubuh mereka loyo-loyo dan tidak bergairah.
Jadi kesimpulannya, marilah kita tingkatkan nilai gizi keluarga kita. Agar semuanya terhindar dari penyakit.
Cukup sekian isi pidato yang dapat saya sampaikan. Apabila terdapat kesalahan dalam bertutur kata, saya minta maaf. Terima kasih."