Dalam 1 liter air murni dapat larut 1×10-8 mol Agl.kelarutan Agl dalam larutan Nal 0,1 M adalah

Dalam 1 liter air murni dapat larut 1×10-8 mol Agl.kelarutan Agl dalam larutan Nal 0,1 M adalah

Jawaban Terkonfirmasi

Dalam 1 liter air murni dapat larut 1. 10-8 mol Agl maka kelarutan Agl dalam larutan Nal 0,1 M adalah

Pembahasan

$boxed{boxed{bold{ Kelarutan~dan~Hasil~Kali~Kelarutan }}}$

Kelarutan atau daya larut (dalam bhs inggris -> s = solubility) adalah jumlah mol zat yang dapat larut dalam sejumlah pelarut (air), sehingga larutan tepat jenuh. Satuan kelarutan adalah M (mol/L)

Hasil Kali Kelarutan adalah suatu nilai hasil perkalian konsentrasi ion-ion dari garam dalam larutan jenuh dan dipangkatkan dengan koefisien reaksinya masing – masing.

$boxed{boxed{bold{Diket}}}$

V = 1 Liter

n AgI = 1. 10⁻⁸ mol

[NaI] = 0,1 M

$boxed{boxed{bold{Ditanya}}}$

Kelarutan AgI dalam larutan NaI 0,1 M

$boxed{boxed{bold{Jawab}}}$

Untuk menghitung Ksp dapat menggunakan rumus dibawah ini :

$mathbf{Menghitung~Ksp }$

Secara umum untuk elektrolit AxBy didapat

AxBy ↔ xAn+ + yBm-

s xs ys

${Ksp~=~[A^{n+}]^x~[B^{m-}]^y}$

${Ksp~=~[xs]^x~[ys]^y}$

${Ksp~=~x^x~y^y~s^{x~+~y}}$

Maka dapat disimpulkan rumus Ksp :

$boxed{boxed{bold{Ksp~=~[xs]^x~[ys]^y }}}$

$boxed{boxed{bold{s~=~sqrt[x~+~y]{frac{Ksp}{x^x~y^y} } }}}$

Contoh penggunaan rumus :

Hasil kali kelarutan (Ksp) Ag₃PO₄

Reaksi ionisasi Ag₃PO₄ :

Ag₃PO₄ ⇄ 3Ag⁺ + PO₄³⁻

s 3s s

Ksp Ag₃PO₄ = [Ag⁺]³ [PO₄³⁻]

Ksp Ag₃PO₄ = (3s)³ (s)

Ksp Ag₃PO₄ = 27s⁴

Hasil kali kelarutan (Ksp) AgN₃

Reaksi ionisasi AgN₃ adalah

AgN₃ ⇄ Ag⁺ + N₃⁻

s s s

Ksp AgN₃ = [Ag⁺] [N₃⁻]

Ksp AgN₃ = (s) (s)

Ksp AgN₃ = s²

Hasil kali kelarutan (Ksp) SrF₂

Reaksi ionisasi SrF₂ adalah

SrF₂ ⇄ Sr²⁺ + 2F⁻

s s 2s

Ksp SrF₂ = [Sr²⁺] [F⁻]²

Ksp SrF₂ = (s) (2s)²

Ksp SrF₂ = 4s³

Hasil kali kelarutan (Ksp) Ag₂CO₃

Reaksi ionidasi dari Ag₂CO₃ adalah

Ag₂CO₃ ⇄ 2Ag⁺ + CO₃²⁻

s 2s s

Ksp Ag₂CO₃ = [Ag⁺]² [CO₃²⁻]

Ksp Ag₂CO₃ = (2s)² (s)

Ksp Ag₂CO₃ = 4s³

dari penjelasan diatas, maka agar kita dapat menghitung Ksp harus mengetahui berapa kelarutan AgI terlebih dahulu. Untuk menentukan kelarutan AgI kita menggunakan rumus konsentrasi.

$mathbf{Molaritas~(Konsentrasi) }$

Konsentrasi atau molaritas adalah banyaknya mol zat terlarut dalam satu liter atau 1000 mL larutan.

$boxed{boxed{bold{M~=~frac{n}{V}}}}$

Dengan :

M = Kemolaran/molaritas larutan

v = volume larutan (liter)

n = jumlah mol zat terlarut

Langkah 1

Menentukan kelarutan AgI

[AgI] = $frac{n}{V}$

[AgI] = $frac{1.~10^{-8}}{1}$

[AgI] = 1. 10⁻⁸ M

Langkah 2

Menentukan Ksp AgI

Reaksi ionisasi AgI adalah

AgI ⇄ Ag⁺ + I⁻

s s s

Ksp AgI = [Ag⁺] [ I⁻]

Ksp AgI = (s) (s)

Ksp AgI = s²

Ksp AgI = (1. 10⁻⁸)²

Ksp AgI = 1. 10⁻¹⁶

$mathbf{Pengaruh~Ion~Senama }$

Adanya ion senama dapat memperkecil kelarutan (s). Jika konsentrasi ion senama makin besar, maka kelarutan akan semakin kecil. Begitu juga ketika konsentrasi ion senama makin kecil, maka kelarutan akan semakin besar.

Antara AgI dan NaI terdapat ion senama yaitu ion I⁻

Reaski ionisasi NaI adalah

NaI ⇄ Na⁺ + I⁻

0,1 M 0,1 M 0,1 M

Reaksi ionisasi AgI adalah

AgI ⇄ Ag⁺ + I⁻

s s s

maka,

kelarutan ion I⁻ = 0,1 + s kerena s dianggap terlalu kecil sehingga dapat diabaikan.

Ksp AgI = [Ag⁺] [ I⁻]

1. 10⁻¹⁶ = (s) (0,1)

s = $frac{1.~10^{-16}}{1.~10^{-1}}$